Demi Menambah Pemasukan, Ojek Daring Mangkal di Trotoar Dekat Stasiun Tanjung Barat
Fauzi, salah satu pengendara ojek online mengungkapkan alasannya kerap berada di jalan ini.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Adiatmaputra Fajar Pratama
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Sepanjang trotoar seberang Stasiun Tanjung Barat dipenuhi oleh para pengemudi Ojek Dalam Jaringan (daring).
Pemandangan di sepanjang jalan tersebut dipenuhi dengan warna hijau khas seragam dari ojek online tersebut.
Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com pada Rabu (14/2/2018), tak sedikit ojek online yang menunggu penumpang di trotoar jalan.
Baca: Anak Remaja Lebih Suka Beli Parsel, Kue Keranjang Menurun Penjualannya Jelang Perayaan Imlek
Fauzi, salah satu pengendara ojek online mengungkapkan alasannya kerap berada di jalan ini.
"Pemasukan saya naik turun sekarang ini. Di sini biasanya sering dapet orderan cepet. Apalagi jam pagi dan sore banyak para penumpang yang mesen," terangnya.
Bahkan tak sedikit ojek online yang membuat komunitas kumpul di warung sekitar Jln Tanjung Barat arah Pasar Minggu ini.
Baca: Maia Estianty Menangis Ditinggal Pergi Pria ini
Alhasil, motor-motor mereka terparkir di sepanjang trotoar tersebut. Selain itu, angkot-angkot pun memajang di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) sehingga memakan badan jalan raya.
Sudah menjadi kebiasaan, setiap pagi kemacetan panjang selalu terjadi di titik ini.
Meskipun petugas kepolisian dan petugas Dinas Perhubungan telah mengatur lalu lintas. Namun, kemacetan tak pernah terurai di kala pagi maupun sore hari.
