Gubernur Anies Baswedan Ternyata Seorang Filatelis Sejak SD, Begini Kisahnya

"Saya pribadi adalah seorang filatelis saat masih SD dan SMP," ujarnya Sandiaga Uno

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta.com/Ria Anastasia
Gubernur DKI, Anies Baswedan bersama dua pendonor sepuh yang telah mendonorkan darahnya lebih dari 100 kali. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, SAWAH BESAR - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku sebagai seorang filatelis saat masih SD hingga SMP.

Hal tersebut ia kemukakan saat memberi sambutan pada Grand Launching Penerbitan Prangko Menyambut Asian Games 2018 di Gedung Pos, Jakarta Pusat (15/2/2018).

"Saya pribadi adalah seorang filatelis saat masih SD dan SMP," ujarnya kepada hadirin yang juga dihadiri ketua Pelaksana Harian Pengurus Ousat Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI).

Baca: Gerebek Pabrik Kosmetik Ilegal, BPOM Amankan Barang Bukti Senilai Rp 2,5 Miliar

Filantelis merupakan sebutan bagi orang yang mengoleksi dan menyelidiki prangko.

Anies Baswedan mengaku mengumpulkan prangko dari orang tuanya yang bekerja sebagai dosen di kampus dan sering mendapat surat dari berbagai daerah.

Anies Baswedan berpesan untuk minta diberikan amplopnya, karena terdapat prangko yang ia kumpulkan.

Baca: Pemprov DKI Tidak Biayai OK OCE, Sandiaga: Kami Punya Pengalaman Sangat Jelek

Anies Baswedan juga mendukung peluncuran prangko dan mengajak untuk tidak menganggap remeh prangko.

Ia melihat prangko sebagai identitas bangsa dan perlu dihargai

"Prangko ini identitas kebangsaan kita," tegasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved