Ismed Sofyan Tidak Percaya Kutukan Piala Presiden

Situasi tersebut tengah membelenggu Persija Jakarta setelah menginjak podium kemenangan Piala Presiden 2018

Editor: Muhammad Zulfikar
Putra Rusdi/BolaSport.com
Skuat Persija Jakarta saat berhadapan dengan PSMS Meda n pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (10/2/2018). PUTRA RUSDI/BOLASPORT.COM 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Siapapun yang menjadi juara Piala Presiden akan terseok-seok dalam kompetisi Liga 1.

Situasi tersebut tengah membelenggu Persija Jakarta setelah menginjak podium kemenangan Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Sabtu (17/2/2018).

Tim Macan Kemayoran membungkam Bali United 3-0 di laga pamungkas.

Kapten Persija Ismed Sofyan tidak yakin hal tersebut menimpa timnya.

"Saya rasa itu sugesti, sepanjang kami melakukan persiapan yang bagus, saya rasa tidak ada yang tidak mungkin. Jadi kalau hanya berpatokan pada sugesti itu menjadi tidak adil," ucap pria asal Aceh itu.

Baca: Teco Angkat Bicara Soal Pemain yang Kerap Duduk di Bangku Cadangan

Persib yang mendapatkan gelar Piala Presiden pada 2015, gagal melanjutkan perfoma gemilangnya saat TSC digelar.

Maung Bandung hanya mampu menduduki posisi kelima klasemen akhir.

Nasib serupa juga dialami Arema FC yang menjadi kampiun di Piala Presiden 2017.

Singo Edan gagal bersaing dengan kontestan lainnya ketika Liga 1 2017 bergulir, karena menempati posisi sembilan klasemen akhir dengan raihan 49 poin dari 34 laga.

Dua bukti itu membuat gelar Piala Presiden layaknya kutukan buat peraihnya karena gagal menembus tiga besar. (Reynas Abdila)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved