Jadi Anak Pak RW, Alasan Geng Biang Kerok Merasa Jagoan

Laporan wartawan TribunJakarta.com Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, PAMULANG - Salah satu anggota geng Biang Kerok merupakan anak ketua RW 04, Kampung Maruga, Pamulang.

Alasan itu yang membuat geng Biang Kerok merasa jagoan di kampung tersebut.

Menurut kesaksian warga, Hanry Syahputra Harapap tetangga korban menyebutkan geng itu semakin sombong sikapnya.

Baca: Jokowi Belum Tentu Didukung Demokrat di Pilpres 2019

"Karena salah satu dari mereka anaknya pak RW jadi petantang petenteng sok jagoan gitu bang," ujar Hanry, Tangerang Selatan, Minggu (11/3/2018).

Padahal hanya satu dari anggotanya yang anak Ketua RW tapi satu kelompok itu merasa jagoan.

Engkos yang juga warga dan tetangga Sugiyanto menyebutkan bahwa kejadian seperti ini bukan yang pertama kali terjadi.

Baca: 6 Fakta Menarik Rapimnas Partai Demokrat, Ada 2 Sosok Pemuda Kebanggaan Indonesia Tampil

Namun peristiwanya tidak separah yang dialami Sugiyanto.

"Emang sudah beberapa kali, sering di sekitar Kampung Maruga terjadi kekerasan oleh mereka (pelalu) tapi tidak separah si Sugi," tambah Engkos.

Kejadian tragis harus dialami oleh Sugiyanto (20) saat sedang menuju ke tukang nasi uduk.

Saat di jalan ia dikeroyok delapan anggota geng Biang Kerok.

Baca: Ini Skenario yang Disiapkan Dishub Bekasi Menghadapi Aturan ganjil Genap di Tol

Akibat hal itu Sugiyanto dapat empat jahitan di kepala belakang sebelah kiri dan pelipis kanan.

Kejadian itu terjadi dini hari tadi pukul 00.30 WIB.

Sempat koma, kini Sugiyanto dalam perawatan di Rumah Sakit Sari Asih Ciputat.