Pistol Mitraliur yang Ditanam di Depok: Digunakan Sejak PD I Saat Perang Parit, Invasi Jerman
Pistol mitraliur mulai banyak digunakan pada Perang Dunia II, sebagai senjata untuk prajurit garis depan dan pasukan khusus.
Penulis: Erik Sinaga | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM- Depok dihebohkan penemuan sepucuk senjata api jenis mitraliur beserta magazinenya, 3 granat dan 3 pak amunisi. Senjata tersebut ditemukan tertanam lahan pohon bambu di Jalan H Maat, Gang Mushola Insan Kamil, RT 4/2, Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jumat (6/4/2018) sore.
Senjata tersebut kini berada dalam pengawasan Tim Jihandak Denzipur III. Rencanya, pencarian akan dilanjutkan besok.
Apa itu mitraliur?
Dikutip dari wikipedia, mitraliur dalam Bahasa Inggris disebut submachine gun (SMG) adalah sebuah senjata api yang menggabungkan kemampuan menembak otomatis senapan mesin dengan amunisi pistol.
Baca: Pistol Nazi Ditemukan Terkubur di Lahan Pohon Bambu di Depok, Begini Penampakannya Saat Diangkat TNI
Konsep senjata api seperti ini pertama kali dicoba pada tahun 1900-an, yaitu pistol yang diberi popor dan menembak secara otomatis.
Rancangan yang sungguh-sungguh baru muncul pada akhir Perang Dunia I, sebagai pengembangan dari pistol berpopor sebelumnya, dan untuk digunakan pada perang parit.
Pistol mitraliur mulai banyak digunakan pada Perang Dunia II, sebagai senjata untuk prajurit garis depan dan pasukan khusus.
Sekarang, pistol mitraliur banyak digunakan oleh satuan polisi dan satuan paramiliter dan memiliki banyak varian.
Pistol mitraliur sangat cocok untuk digunakan pada pertempuran jarak dekat di perkotaan, dimana kemampuan menghujani peluru ke target lebih penting dari jarak jangkuan dan keakuratan.
Baca: Pembunuh Pensiunan TNI AL di Pondok Labu Tak Pakai Penutup Wajah, Polisi; Pakai Kaos Warna Gelap
Pistol mitraliur juga dibuat populer pada tahun 1920-an dan 30-an sebagai senjata mafia, khususnya pistol mitraliur Thompson, yang dikenal dengan julukan 'Tommy Gun'.
Berdasarkan sumber lain, Italia lah negara pertama yang mengembangkan senjata jenis ini. Saat itu, diperlukan senjata untuk pertempuran jarak dekat yang membutuhkan ukuran kecil namun punya kemampuan membunuh yang luar biasa.
Pistol ini diperkenalkan pada tahun 1915 yang memuntahkan peluru kaliber 9 mm. Awalnya, senjata ini dikembangkan untuk pesawat terbang namun kemudian dipakai infanteri dalam pertempuran jarak dekat.
Istilah Submachine gun diciptakan oleh Jhon Taliaferro Thompson yang menemukan jenis Thompson Submachine Gun.