Dua Kali Menjerit di Malam Hari, Perempuan Asal Sumut Ini Ditemukan Tewas
Kamar Veriona Gultom terdengar gaduh sebelum pembunuhan terjadi. Bahkan, dua kali Veriona menjerit pada malam nahas itu.
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNJAKARTA.COM, GUNUNGPUTRI - Kamar Veriona Gultom terdengar gaduh sebelum pembunuhan terjadi.
Bahkan, dua kali Veriona menjerit pada malam nahas itu.
Wanita asal Sumatera Utara yang bekerja di Perusahaan Garmen Kabupaten Bogor ini ditemukan tewas di kamar kosnya di Kampung Talajung, RT 2/ 1 Desa Wanaherang, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.
Veriona ditemukan tewas dalam keadaan telentang di sebelah bonekanya seraya dibalut selimut bermotif Hello Kitty, Minggu (25/2/2018) lalu.
Wanita berusia 21 tahun itu pertama kali ditemukan tewas oleh tetangga korban.
Pada awalnya, tetangga korban, Kustimi (32) mengaku mendengar suara jeritan sebanyak dua kali pada malam hari sebelum korban tewas.
Baca: Denny Andrian Kusdayat, Pelapor Sukmawati Sempat Diancam Agar Cabut Laporannya
Namun saat diperiksa, kamar korban nampak sepi dan saat diketuk pintunya pun tidak ada jawaban.
"Saya datangi ke kamar, pintunya diketuk tapi gak ada jawaban," katanya kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Baca: Jadi Korban Ibu Pengendara Salah Kasih Sein, Verol Ikut UNBK dengan Kondisi Cedera
Keesokan harinya, Kustimi kembali datang ke kamar kos Veriona. Saat pintu diketuknya kembali masih tidak ada jawaban.
Alhasil, Kustimi pun melaporkan ke Ketua RT setempat untuk mengecek kamar Veriona.
"Saat pintu dibuka korban sudah tewas," ucapnya.
Tonton juga: