Ibu Berkaus #DiaSibukKerja Buat Laporan Perbuatan Kekerasan dan Terkait Anak
Ia melaporkan tentang perlindungan anak dan perbuatan tidak menyenangkan disertai ancaman kekerasan dan pengeroyokan.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, SEMANGGI - Susi Ferawati (39) resmi melaporkan kasus persekusi yang dialaminya ke Polda Metro Jaya.
Dia membuat dua laporan yakni laporan di Dit. Reskrimum dan di Dit. Reskrimsus. Untuk laporan di Dit Reskrimum tertuang dalam nomor register LP/2374/IV/2018/PMJ.
Ia melaporkan tentang perlindungan anak dan perbuatan tidak menyenangkan disertai ancaman kekerasan dan pengeroyokan.
Hal itu sesuai Pasal 77 UU RI No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan Pasal 335 KUHP dan Pasal 170 KUHP.
Sedangkan laporan di Dit. Reskrimsus tertuang dengan nomor register LP/2376/IV/2018/PMJ.
Hal itu terkait pengancaman melalui media sosial elektronik terkait beredarnya video sewaktu Susi dan anaknya diintimidasi dan dilecehkan oleh kerumuman pria berkaus #2019GantiPresiden.
Untuk laporan ini sesuai Pasal 27 (4) JO Pasal 45 (4) UU No 19 Tahun 2016 tentang ITE.
Susi berharap laporan ini segera diproses kepolisian agar kasus seperti yang dialaminya tak terulang di kemudian hari.
"Jadi saya bikin laporan karena kita akan proses seusia dengan jalur hukum," kata Susi usai melapor di Polda Metro Jaya, Senin (30/4/2018).
Diketahui, Susi yang saat Car Free Day kemarin mengenakan kaus #DiaSibukKerja dikerubungi dan diduga dilecehkan oleh sejumlah orang yang mengenakan kaus #2019GantiPresiden.
Saat itu Susi bersama putranya yang mengenakan kaus superhero Kapten Amerika.
Sejumlah orang itu mendekati Susi sambil mengibaskan uang ke arah Susi, tapi Susi tetab berjalan dan mengabaikan mereka.
Sampai saat waktu putranya menangis, mungkin karena ketakutan atas intimidasi yang dialami ibunya, Susi melawan.
"Kita engak takut Zaki. Kita benar. Kita enggak akan pernah takut," begitu Susi meneguhkan hati anaknya yang terlanjur menangis.
Insiden yang dialami Susi pun kini viral di media sosial.