Bayi Aditya Ditemukan, Saksi Penculikan Ini Tunaikan Nazar Cukur Plontos

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Kembalinya Aditya Hamizan Purnomo ke dekapan orangtuanya tidak hanya membawa kebahagiaan kepada pihak keluarga, tapi juga saksi dalam kasus penculikan.

Juru parkir di Jalan Raya Tole Iskandar, Sulaiman (57) yang sempat bertemu dengan tersangka penculik bayi tersebut, JMT, termasuk satu di antara saksi yang turut berbahagia.

Baca: Pimpin Massa Demo Buruh, Rieke: Kita Berjuang dengan Gembira dan Ikhlas

Ia menjadi saksi dalam kasus penculikan Aditya yang berusia 25 hari karena berpapasan dengan JMT.

"Nyesel kalau itu dia (Aditya) diculik dia langsung saya amanin, saya denger dari warga kalau ada penculikan. Langsung saya kaget, jangan-jangan itu bayi yang digendong si Ibu," kata Sulaiman di halaman Polresta Depok, Pancoran Mas, Depok, Selasa (1/5/2018).

Saat bertemu itu, JMT hendak mencari ojek untuk mengantarkannya pergi.

Baca: Hampir Seribu Personel Gabungan Diterjunkan Kawal May Day di Tangerang

Ia ingin menggunakan jasa pengemudi ojek online tanpa memiliki aplikasi pemesanan di handphonenya.

Meski tidak memiliki aplikasi pemesanan di handphonenya, ia menyetop pengemudi ojek online yang melintas dan meminta untuk diantar ke arah Jalan Margonda.

Kala itu Sulaiman tidak mampu melihat wajah bayi yang digendong JMT, ia hanya melihat bagian kaki Aditya.

Sulaiman menilai tidak ada yang mencurigakan dari JMT karena ia tidak tampak gelisah.

Baca: Tidak Mau Sepeda, Pekerja Perikanan dari Daerah Ini Minta Presiden Berikan Perlindungan

"Enggak gelisah, kelihatan biasa saja, seperti orang yang bawa anaknya sendiri. Cuman bingung lagi nyari ojek," tuturnya.

Sulaiman mendatangi Polresta Depok untuk menunaikan nazarnya bila Aditya ditemukan, yakni mencukur rambutnya hingga plontos.