VIDEO Lurah Tak Dapat Laporan Saat Kecelakaan Pengerjaan Pipa di Penjaringan Terjadi

Lurah Penjaringan, Jakarta Utara mengaku tidak segera mendapatkan laporan terkait kecelakaan kerja saat pemasangan proyek pipa.

Penulis: Rafdi Ghufran Bustomi | Editor: Wahyu Aji

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Rafdi Ghufran

TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Lurah Penjaringan, Jakarta Utara mengaku tidak segera mendapatkan laporan terkait kecelakaan kerja saat pemasangan proyek pipa.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Junaidi saat mengunjugi galian pipa yang menelan korban tersebut pada Rabu (2/5/2018) siang.

"Ya memang kami juga belum begitu mengetahuinya karena ada kecelakaan baru mereka pada melapor, sengaja kami juga tanya sama pak lurah, pak lurah pun tidak dikasih tahu ada kegiatan ini,” kata Junaidi.

Meski begitu izin untuk melakukan proyek di lokasi tersebut diakui Wakil Walikota telah ada.

Terkait korban, Junaidi juga berharap agar pihak ahli waris mendapatkan asuransi BPJS ketenaga kerjaan.

Sejauh ini jenazah tengah dilakukan otopsi dan sejumlah saksi sedang diperiksa oleh kepolisian.

Akan diperiksa apakah saat pengerjaan petugas melakukan SOP yang telah ditentukan.

Untuk sementara proses pengerjaan pipa tersebut akan dihentikan.

Sebelumnya Tarno (41), salah satu pekerja penggalian tersebut tewas karena tertimbun tanah saat mengerjakan proyek pada Senin (1/5/2018) sore.

Proses pengeboran untuk mengevakuasi dilakukan tiga jam setelah korban tertimbun.

Sampai akhirnya pada Rabu (2/5/2018) dini hari korban berhasil dievakuasi dalam keadaan tewas.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved