Mako Brimob Rusuh

ISIS Klaim Dalang Dibalik Kerusuhan di Mako Brimob

Dia menduga kerusuhan berawal dari seorang tahanan yang menanyakan soal makanan yang dikirim dari pihak keluarga napi.

Tribunnews.com/Istimewa

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Negara Islam, Iraq dan Suriah (ISIS) mengklaim sebagai dalang di balik kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Selasa (8/5/2018) malam.

Hal itu dilaporkan dalam situs kelompok intelijen SITE, pada Selasa (8/5/2018).

Dalam kanal Jihadist News, disebutkan laporan itu berdasarkan kantor berita ISIS “Amaq News Agency.”

Baca: 7 Fakta Kerusuhan di Mako Brimob: Kronologi, Kondisi Ahok Sampai Peti Jenazah

Pernyataan ISIS terserbut dalam bahasa arab yang ditayangkan SITE di laman ent.siteintelgroup.com.

"Kantor berita ISIS, Amaq News Agency melaporkan bahwa pejuang telah terlibat dalam bentrokan dengan polisi anti-terorisme Indonesia di dalam penjara di Jakarta." Demikian kutipan dalam laman SITE.

Diberitakan insiden bentrokan aparat kepolisian dengan narapidana terjadi di Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, pada Selasa (8/5/2018) malam.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan kerusuhan terjadi di penjara, setelah para narapidana melaksanakan ibadah salat Maghrib.

Baca: Anies Baswedan Akan Serahkan Piala di Turnamen Futsal Tingkat Provinsi

Dia menduga kerusuhan berawal dari seorang tahanan yang menanyakan soal makanan yang dikirim dari pihak keluarga napi.

"Selesai salat Maghrib, napi menanyakan titipan makanan dari keluarga. Salah satu dari anggota Tahti menyampaikan titipan makanan dipegang anggota lain," ujar Argo, kepada wartawan, Rabu (9/5/2018).

Merasa tidak terima terhadap perlakuan petugas, tahanan itu mengajak rekan-rekan yang lain membuat kerusuhan di penjara. Kerusuhan itu terjadi di blok B dan C Rutan Mako Brimob.

Menurut dia, tahanan sempat membobol pintu dan dinding sel tahanan, kemudian situasi tidak terkontrol. Sehingga, akhirnya tahanan menyebar ke luar sel.

Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu menjelaskan, kerusuhan itu meluas ke ruang penyidik. Akibat kerusuhan itu, kata Argo, sejumlah polisi yang sedang memeriksa tersangka kasus pidana menjadi sasaran amukan.

"(Kerusuhan,-red) mengarah ke ruangan penyidik dan (para napi,-red) memukul beberapa anggota Penyidik yang sedang BAP tersangka baru," kata dia.

Setelah insiden itu, dia menambahkan, aparat kepolisian segera meningkatkan pengamanan di rutan Mako Brimob. Sejumlah polisi bersenjata lengkap dikerahkan melakukan pengamanan.

Lokasi pintu masuk di area Mako Brimob disterilkan hingga 50 meter. Akses jalan menuju Mako Brimob, tepatnya di Jalan Komjen M Yasin juga ditutup sementara bagi kendaraan roda dua dan roda empat.(Srihandriatmo Malau)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul ISIS Klaim Dalangi Kerusuhan Di Mako Brimob,

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved