Bripka Marhum Prencje Tewas Ditusuk, Sang Putra yang Berprestasi Unggah Pernyataan Menyayat Hati
Mendengar kabar kepergian sang ayah, putra Marhum, Mohammad Fadillah, mengunggah pernyataan yang sungguh memilukan di Instagram pribadinya.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Rr Dewi Kartika H
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kabar duka kembali terdengar dari dunia kepolisian Indonesia.
Pasalnya Satuan Intel Korps Brimob Bripka Marhum Prenjce (43) tewas ditusuk orang tak dikenal berinisial TS (23).
Peristiwa penusukan terjadi saat Marhum sedang bertugas di Mako Brimob pascakesuruhan, Kamis (11/5/2018).
Mendengar kabar kepergian sang ayah, putra Marhum, Mohammad Fadillah, mengunggah pernyataan yang sungguh memilukan di Instagram pribadinya.
Tak hanya itu Fadillah juga adalah seorang anak yang berprestasi.
Bagaimana kisah selengkapnya? Mari Kita simak!
TONTON JUGA
Saat itu Marhum tengah bertugas di Mako Brimob sekira pukul 23:00 WIB.
Lalu korban melihat orang tidak dikenal (OTK)dengan gerak-gerik yang mencurigakan.
Dengan sigap korban langsung menghampiri OTK dan menanyakan maksud serta tujuan OTK tersebut.
Tidak adanya penjelasan apapun dari OTK, korban langsung menghubungi Briptu Mato dan Briptu Gruisce teman Intelmob lainnya sebanyak dua orang.
Setelah beberapa menit kemudian teman dari korban datang dan selanjutnya OTK tersebut langsung diamankan ke Kantor Sat Intel Kor Brimob.
Sesampainya di Kantor Sat Intel Kor Brimob, tepatnya di parkiran, OTK tersebut langsung mengeluarkan pisau dan menusuk korban.
Baca: Tak Tahan Hadapi Janji Manis Sule hingga Gugat Cerai, Sang Istri Bongkar Masalah Perempuan
Mendengar adanya teriakan dari korban minta tolong, Briptu Mato dan Briptu Grusce yang bersama korban langsung mengeluarkan senjata dan menembaki OTK tersebut yang mengenai dada sebelah kanan hingga OTK tersebut terjatuh dan meninggal di tempat.
Melihat korban terjatuh, anggota Intelmob lainnya langsung melarikan Korban ke RS. bhayangkara Brimob untuk diselamatkan, namun sesampainya di RS. Bhayangkara korban dinyatakan meninggal dunia.
Peristiwa berdarah tersebut rupanya menimbulkan kesedihaan yang luar biasa bagi keluarga Bripka Marhum.
Termasuk dengan sang anak, dilansir TribunJakarta.com dari akun Instagram putra Bripka Marhum, Mohammad Fadillah, mencurahkan isi hatinya.
Fadillah mengatakan jika sang ayah adalah pahlawan baginya.
Baca: Protes Kebijakan Amerika, Terkuak Sumber Dana Massa Aksi 115
Remaja berprestasi itu juga mengungkapkan ayahnya telah menyelesaikan tugasnya di dunia.
"Pahlawanku telah menyelesaikan tugasnya," tulis Fadillah.
Sang ayah telah menyelesaikan tugasnya dengan baik di hari yang suci menurut remaja itu.
"Menyelesaikan tugas dengan baik di hari yang suci," jelas Fadillah.
Remaja yang diketahui gemar berolahraga itu juga mengucapkan salam perpisahan kepada sang ayah yang tewas ditusuk OTK.
"Selamat jalan pak," tutup Fadillah.
Pantauan TribunJakarta.com Fadillah adalah anak yang cukup berprestasi.
Dirinya kerap mengikuti beragam perlombaan karate.
Tak hanya sekedar mengikuti, Fadillah juga menjuarai perlombaan tersebut.
Bukan cuma karate, Fadillah juga terlihat gemar olahraga futsal.
Selamat jalan Bripka Marhum dan semangat terus untuk Fadillah!
