Admin Twitter Jokowi 'Dipecat' Karena Cuit Soal JKT48, Member Cantik Ini Buat Permohonan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Jagad maya dihebohkan dengan cuitan 'ganjil' Presiden Jokowi.

Bagaimana tidak, orang nomor satu di Indonesia itu mencuit perihal JKT 48.

Bahasa yang digunakanpun tidak bersifat formal.

Hal tersebut tentunya langsung buat netizen heboh.

Baca: Nangis di Ulang Tahun Sang Adik, Rizky Febian Bongkar Alasannya Netizen Juga Bisa Nilai

Tak berselang lama cuitan itu dihapus.

Pihak istana angkat bicara, dan menjelaskan salah satu admin dibebastugaskan karena hal tersebut.

Namun siapa sangka salah satu personel JKT 48 mengajukan sebuah permohonan.

Apakah itu? Mari Kita simak kisah selengkapnya!

TONTON JUGA 

Media sosial kini menjadi sarana untuk mendekatkan diri pada masyarakat, terutama bagi para tokoh negeri ini.

Karena melalui media sosial, tokoh publik tersebut bisa berinteraksi lebih dekat dan lebih intens.

Salah satunya dilakukan oleh orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo.

Jokowi kerap menuliskan cuitan di akun media sosialnya itu, termasuk Twitter.

Namun, hari ini, Rabu (16/5/2018) ada hal aneh yang terjadi pada cuitan Jokowi.

Baca: Dua Orang Ponakannya Tewas, Prajoko Ungkap Detik-detik Bom Meledak Anak-anak Bergeletakan

Tak seperti biasanya, Jokowi tampak menuliskan balasan terhadap cuitan salah satu personel JKT48.

Akun Beby JKT48 Oshi (@Bebyyers) mengunggah kicauan :

"Selamat siang semua.. sambil menemani jam istirahat teman-teman ada episode terbaru nih dari #Cerit48ebyOshi yang ke 15 dengan judul #BebyForUZA (emotikon kacamata hitam)".

Mengejutkan akun Twitter Jokowi membalas cuitan tersebut.

Akun Twitter Jokowi mencuit perasaannya saat menonton salah satu pertunjukan JKT 48.

"Wuooohh mantab! Jadi teringat deg2annya di momen Senbatsu Uza pekan lalu".

Kicauan ini tentu membuat followers Twitter @jokowi menjadi terkaget-kaget.

Pasalnya, biasanya sang Presiden hanya mengunggah kicauan yang bersifat formal.

Namun balasan tersebut seketika segera dihapus.

Karena hal itu, beberapa waktu kemudian beredar klarifikasi dari pihak Sekretariat Presiden.

Dalam klarifikasi tersebut tertulis bahwa keanehan pada cuitan akun Jokowi telah ditelusuri.

Baca: Detik-Detik Polisi Buru Terduga Teroris di Mapolda Riau, Inilah Identitas 4 Pelaku yang Tewas

Ternyata permasalahan tersebut bersumber dari salah satu admin pengelola dari akun tersebut.

Akibatnya, admin yang bersangkutan pun kini sudah dibebastugaskan.

Berikut klarifikasi tersebut.

Klarifikasi mengenai Cuitan Akun Twitter Presiden

Akun Twitter Presiden pada pukul 15:24 WIB mengunggah cuitan singkat namun segera dihapus tak lama setelah diunggah.

Hal ini telah ditelusuri dan ditemukan permasalahan di salah satu admin pengelola. Yang bersangkutan kini sudah dibebastugaskan.

Langkah-langkah pengamanan dan penanganan tambahan secara internal telah dilakukan untuk mencegah hal yang sama kembali terulang.

Jakarta, 16 Mei 2018

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

Bey Machmudin

Baca: Cegah Aksi Teror, Ketua RT 01 Lenteng Agung Beri Perhatian pada Anak Kos

Mendengar kabar admin yang mencuit perihal JKT 48 dibebastugaskan, member salah satu group terbebut langsung angkat bicara.

Melalui akun twitternya @M_desyJKT48, ia mengajukan sebuah permohonan.

Ia memohon pada presiden Jokowi untuk tidak memecat admin tersebut.

"Dear Pak @Jokowi adminnya jangan dipecat ya Pak," cuit akun @M_desyJKT48, Rabu (16/5/2018).

Tak hanya itu pemilik akun @M_desyJKT48 dengan nama asli Mari Genoveva juga mengatakan admin tersebut pasti ingin nonton theater untuk bertemu dengan salah satu member.

"Aku yakin adminnya masih pengen nonton theater buat ketemu oshi," tambahya.

Pantauan TribunJakarta.com cuitan tersebut kini telah dihapus.