Menantu Hatta Rajasa Meninggal Dunia

Keluarga Ungkap Penyakit Langka Adara Taisata Hingga Temuan Ular Sanca di Kediaman

Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyebut sang menantu mengidap penyakit kanker kulit yang terbilang langka.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: ade mayasanto
Kolase TribunJakarta.com
Adara Taista dan Rasyid Rajasa 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Sedikit demi sedikit penyakit mematikan Adara Taista tersibak.

Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyebut sang menantu mengidap penyakit kanker kulit yang terbilang langka.

Usai menjalankan salat jenazah, Hatta Rajasa menjelaskan soal penyakit yang sudah diidap Adara hampir satu tahun ini. Dokter menyatakan kanker sejak April 2017.

“Karena menderita kanker melanoma,” kata Hatta Rajasa.

Melanoma, salah satu jenis kanker kulit yang terbilang jarang itu menggerogoti kulit Adara. Tak hanya itu saja, gejala yang timbul juga tak seperti biasanya.

Hatta saat ditemui di rumah duka di Pondok Indah, Jakarta Selatan, (20/5/2018) malam mengatakan bisa disebut jenis kanker Adara adalah langka.

“Ini memang termasuk jenis yang rare (langka) jadi agak jarang,” ucapnya.

Sebab, kebanyakan orang mengidap melanoma mengalami bercak hitam seperti tahi lalat di kulit.

Namun tidak pada Adara, bercak hitam justru memenuhi organ dalam Adara.

“Biasanya kan di permukaan (kulit), tapi ini di dalam, di dalam organ,” jelas Hatta Rajasa lagi.

Jika dilihat pada foto-foto mendiang, tubuh Adara sebelum meninggal dunia memang tampak kurus dan wajahnya tirus.

Tonton juga:

Suasana Pemakaman
Suasana haru terasa di pemakaman almarhum Adara Taista, menantu mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Hatta Rajasa di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (21/5/2018).

Berdasarkan pantauan, Hatta Rajasa sama sekali tak mengalihkan pandangan dari liang lahat sang menantu.

Hal itu terlihat sejak jenazah Adara dimasukkan ke liang lahat, hingga kuburnya ditutup menggunakan tanah.

Terlihat wajah duka Hatta, yang berdiri di sebelah Ismet Djamal Tahir, ayahanda Adara.

Jenazah Adara tiba sejak sekira pukul 10.20 WIB, dan proses pemakaman dimulai sejak 10.30 WIB.

Baca: Sedih! Sederet Fakta Pemakaman Adara, Dikuburkan Saat Ulang Tahun Rasyid hingga Belaian Terakhir

Hingga liang lahat Adara rampung ditutup tanah, Hatta baru mengalihkan pandangannya ke arah sanak saudara yang berada di sekitarnya.

Saat berdoa bersama para pelayat, Hatta terlihat menitikkan air mata.

Begitu juga sata ia menyampaikan ucapan bela sungkawa.

Rasyid Rajasa turun ke dalam liang kubur istrinya, dibantu dengan dua pria dan seorang petugas pemakaman.

Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, juga terlihat tak beranjak dari liang Adara.

Ibas menyaksikan sejak pemakaman Adara dimulai hingga rampung.

Sementara Rasyid Rajasa, turun ke liang lahat untuk mengebumikan sang istri. Ia juga melantunkan adzan sebelum istri yang dinikahinya 5 bulan lalu itu dikebumikan.

Selain Rasyid, sejumlah kerabat Adara juga turun ke liang lahat.

Ibas, Hatta dan Rasyid Rajasa, serta kerabat lainnya terlihat mengenakan baju berwarna putih.

Usai tertutup tanah, kerabat Adara pun bergantian menabur makam Adara dengan bunga.

Tonton juga:

Heboh Ular Sanca
Di tengah suasana duka, mendadak orang-orang heboh di rumah orangtua Adara Taista di Jalan Sekolah Duta I No. 47, Pondok Indah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan‎.

Tiba-tiba saja mereka dibuat kaget dengan penemuan seekor ular sanca tepat di sebelah rumah tersebut.

Ular tersebut ditemukan pertama kali sekira pukul 15.30 WIB saat hujan deras baru saja mengguyur wilayah tersebut.

Beberapa orang sontak saja berusaha menahan ular tersebut dengan batang kayu agar ular sanca itu tidak masuk ke dalam rumah.

Baca: Turun ke Liang Kubur, Hal Inilah yang Terus Dilakukan Rasyid Rajasa Pada Mendiang Istrinya

Beruntung ular tersebut dapat dijinakkan dan langsung dimasukkan ke dalam karung.

"Masukin, masukin tolong diamankan ya, bawa pergi dari sini," ujar orang yang memasukan ular sanca tersebut.

Sampai pukul 19.20 WIB, jenazah Adara belum juga tiba di rumah duka.

Pihak keluarga serta kerabat yang mulai berdatangan ke rumah duka masih menunggu jenazah Adara, menantu mantan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa.

Adara menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Moriyama Memorial Tokyo pada Sabtu (19/5/2018).

Adara akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir AA1 Blad 01 pada Senin (21/5/2018) sekira pukul 10.00 WIB.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved