Jelang Lebaran, Harga Ayam Kampung dan Bawang Merah Alami Kenaikan di Pasar Jatinegara

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Menjelang lebaran, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur mengadakan operasi ketahanan pangan dan pengecekan sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Jatinegara.

Hasilnya, beberapa bahan kebutuhan pangan mengalami kenaikan, seperti ayam kampung dan bawang merah.

Baca: Waspada Kebakaran, Wali Kota Jakarta Timur Ingatkan Warga Saat Gunakan Tabung Gas

Keduanya mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan sebelumnya.

Sementara kebutuhan pokok lainnya terpantau relatif stabil.

"Bawang merah dan ayam kampung mulai naik harganya, sementara harga kebutuhan pokok lainnya masih relatif stabil," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jakarta Timur Syofian Taher, Kamis (31/5/2018).

Baca: Korban Begal Bekasi yang Serang Balik Pelaku Dapat Penghargaan Polisi

Sofyan menerangkan, biasanya bawang merah dijual dengan harga Rp 35 ribu per kilogram.

Tetapi saat ini di Pasar Jatinegara dijual dengan harga Rp 45 ribu per kilogramnya.

Demikian halnya ayam kampung, mengalami kenaikan dari Rp 50 ribu menjadi Rp 65 ribu per kilogramnya.

Syofian berpendapat, harga bawah merah semakin meningkat karena permintaan dari konsumen yang semakin tinggi tidak diimbangi dengan pasokan yang ada.

"Kenaikan harga bawang merah dipicu oleh permintaan yang tinggi namun pasokan tidak naik, sehingga terjadi kekurangan barang," ucapnya kepada awak media di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur.

Nantinya, kenaikan sejumlah bahan kebutuhan pokok ini akan disiasati oleh pemerintah dengan mengadakan operasi pasar.

"Jika ada harga yang naik maka akan kami siasati dengan operasi pasar, agar warga tidak dibebani dengan harga kebutuhan pokok yang tinggi," kata dia.