Dikabarkan Wafat, Kerabat Ungkap Pendiri Rumah Cemara Ginan Koesmayadi Ajak Bertemu Hingga Kangen

TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Indra Simorangkir kerabat dari Ginan Koesmayadi tampak mengungkapkan rasa duka mendalam atas kepergian sosok pendiri Rumah Cemara.

Sebelumnya, Ginan dikabarkan meninggal dunia pada pukul 21.00 WIB, Kamis malam (21/6/2018).

Melansir TribunJabar.id, mendiang Ginand akan dimakamkan di TPU Cibarunai, Sarijadi pada pukul 10.00 WIB.

Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi penyebab meninggalnya sosok tersebut.

Dilansir dari berbagai sumber, rumah cemara merupakan lembaga swadaya masyarakat rehabilitasi narkotika dan orang terpinggirkan di Bandung bersama empat rekannya tahun 2003.

Ia kerap aktif menyuarakan peningkatan kualitas hidup orang-orang dengan HIV AIDS, pengguna narkoba, dan juga kaum marginal lainnya.

Ginan memimpikan tak ada lagi stigma dan diskriminasi terhadap orang-orang dengan HIV AIDS, pengguna narkoba, dan juga kaum marginal.

Baca: Berbalas Kritikan, Begini Respon PSI Kepada Fadli Zon

Ternyata sebelum dikabarkan menutup usia, Ginan sempat memposting insta story kebersamaannya dengan Indra Simorangkir.

Rupanya, postingan itu merupakan terakhir kalinya.

Dalam postingannya kali itu diberikan sebuah kepsyen " @indrasimorangkir conversation class."

Tampak di video itu Indra Simorangkir memakai baju hitam dan sedang berbicara dalam bahasa Inggris.

Selang beberapa waktu, postingan itu di unggah kembali oleh Indra Simorangkir di Instagram pribadinya seiring dengan kabar duka dari Ginan.

Ia mengucapkan selamat jalan bagi saudara tercinta @ginan_koesmayadi dan berharap dapat kembali bertemu di keabadian.

"Rest in peace my soul brotha," imbuhnya.

Baca: Sebulan Adara Taista Tutup Usia, Rasyid Rajasa Bongkar Perjuangannya Hingga Sebut Bulan Terberat

Bahkan dirinya menuturkan kalau Ginan mengajak bertemu dan bilang kangen dengan dirinya.