Nining Ditelan Ombak 1,5 Tahun Hanya Cerita Khayalan, Tujuannya Menghindari Utang Piutang
Misteri hilangnya Nining (53) selama 1,5 tahun yang katanya ditelan ombak di Pelabuhanratu, Sukabumi, terungkap berdasarkan kesaksian Dd.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNJAKARTA.COM, SUKABUMI - Misteri hilangnya Nining (53) selama 1,5 tahun yang katanya ditelan ombak di Pelabuhanratu, Sukabumi, terungkap berdasarkan kesaksian Dd.
Kisah sebenarnya itu terungkap setelah Polresta Sukabumi memeriksa sebanyak tujuh orang saksi hingga Jumat (6/7/2018).
Kapolresta Sukabumi AKBP Susatyo Purnomo dalam konferensi pers mengatakan Nining tidak benar tenggelam seperti berita yang beredar selama ini.
Kenyataannya, hilangnya Nining adalah skenario yang disarankan seseorang untuk menghindari masalah utang piutang.
Saksi kunci Dd mengatakan Ninik yang tak lain kakaknya itu sebenarnya tidak tenggelam.
Dd mengatakan saran dari seseorang agar seolah Nining hilang tenggelam di pantai Pelabuhanratu.
Dua hari sebelum berangkat rekreasi, Dd kedatangan Nining yang menyampaikan permasalahan utang piutangnya.
Lalu Nining mulai berangkat rekreasi ke Palabuhanratu dan menjalankan skenario seolah ia tenggelam.
"Dari keterangan saksi Dd, Nining tak tenggelam tapi ia pergi sendiri saat berekreasi ke Palabuhanratu," kata Kapolresta.
Waktu berlalu, Dd mengaku sempat menerima telepon dari Nining bahwa ia berada di Cianjur dan pernah bekerja di Jakarta.
Pada 2018 Nining kembali dijemput keluarga di tempat yang sama saat menghilang.
Atas saran seorang berinisial H, penjemputan dilakukan seolah mendapat perintah dari mimpi.
"Nining saat ini masih dirawat di ruang kemuning RSUD Syamsudin," kata Kapolresta.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Terungkap, Ini Skenario Menghilangnya Nining Selama 1,5 Tahun yang Sebelumnya Disebut Tenggelam