Gejolak Rupiah
Pengusaha Mobil Bekas di Pasar Kemayoran Tak Terdampak Nilai Tukar Rupiah Anjlok dari Dolar AS
Ia menuturkan bahwa tidak ada pengaruh soal naik dan turunnya harga dolar bagi penjualan mobil bekas saat ini.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Afriyani Garnis
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Andrew Widianto (25) seorang pemilik dealer mobil bekas di Pasar Mobil Kemayoran, Jakarta Pusat mengaku penjualannya tidak terpengaruh dengan nilai tukar Rupiah yang anjlok dari Dolar Amerik Serikat.
"Kalau Dolar sih ngak berpengaruh," kata Andrew saat ditemui di toko miliknya, Jumat (7/9/2018).
Andrew mengatakan dealernya masih berjalan stabil dan tidak terpengaruh dengan nilai tukar dolar yang melonjak.
"Biasanya kalau untuk mobil sih nggak terlalu berdampak menurut saya ya, nggak secara langsung gitu," kata Andrew.

Dirinya bisa menjual sekira empat unit mobil bekas dalam satu bulan.
Keuntungan yang didapat berkisar Rp 10 juta sampai Rp 20 juta.
Hal yang sama dikatatakan Christian (35) seorang Marketing dealer di Pasar Mobil Bekas, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Ia menuturkan bahwa tidak ada pengaruh soal naik dan turunnya harga dolar bagi penjualan mobil bekas saat ini.
"Kalau pun ada pengaruhnya, belum tentu hanya dari dolar yang naik turun," katanya.