Gantung Diri, Pelajar Kelas 3 SMP di Bojonggede Tinggalkan Surat Permintaan Maaf
Saat ditemukan ibu kandungnya yang baru pulang kerja, AA bertelanjang dada tapi masih mengenakan celana panjang seragam berwarna biru.
Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, BOJONGGEDE - Seorang pelajar kelas 3 SMP berinisial AA (14) ditemukan tewas gantung diri di pintu dapur oleh ibu kandungnya sendiri pada Senin (24/9/2018) sekira pukul 19.30 WIB.
Saat ditemukan ibu kandungnya yang baru pulang kerja, AA bertelanjang dada tapi masih mengenakan celana panjang seragam berwarna biru.
Kapolsek Bojonggede Kompol Agus Koster Sinaga mengatakan AA sempat meninggalkan surat wasiat yang merupakan hasil ketikan komputer.
"Ditemukan oleh ibu kandungnya yang baru pulang di pintu dapur. Saat melihat jasad anaknya ibunya teriak histeris. Di kamar almarhum ditemukan dua lembar kertas yang baru diprint berisi permintaan maaf," kata Sinaga di Bojonggede, Selasa (25/9/2018).
Sebelum menemukan jasad buah hatinya, ibu AA mendapati pintu rumah dalam keadaan tak terkunci dan lampu yang tak dinyalakan.
Dari hasil visum dan pemeriksaan olah TKP, Sinaga menuturkan tak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik di tubuhnya.
Sementara warga menilai AA yang Gantung diri menggunakan tali rapiah itu dikenal baik dan rajin beribadah meski cukup pendiam.
"Dari keterangan para saksi keluarga korban sehari-hari anaknya dikenal baik dan rajin salat serta taat kepada orangtua. Anaknya dikenal sedikit pendiam dan dan tertutup," ujarnya.
• Cukup Dengan KTP, Pengunjung Bisa Pinjam Alat Olahraga di Monas
• PDAM Bekasi Kurangi Produksi Air, Imbas Pencemaran Limbah di Sumber Air Baku
• Keluarga Tidak Terima Terdakwa Pembunuh Pensiunan TNI AL Divonis 12 Tahun
Karena tak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik dan ditemukan surat wasiat permintaan maaf.
Sinaga menduga bocah malang yang telah dimakamkan tak jauh dari kediamannya itu gantung diri karena memiliki masalah.
"Dugaan sementara karena putus asa. Tadi jenazah korban sudah dimakamkan dekat kediamannya. Dari pihak keluarga sendiri menolak dilakukan autopsi," tuturnya.