Viral Video Mesum Mahasiswa UIN Bandung: Reaksi Kampus Hingga Pelaku Diburu

Video mesum mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung viral di media sosial.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
Tribunjabar.co.id
Mahasiswi di Bandung Mesum di belakang gedung kampus 

TRIBUNJAKARTA.COM, BANDUNG - Video mesum mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung viral di media sosial.

UIN Bandung pun memperketat pengawasan keamanan lingkungan kampus setelah video mesum mahasiswa viral.

Kepala Biro AUPK UIN SGD, Jaenudin, mengatakan pihaknya sudah menugaskan pihak keamanan untuk berjaga siang dan malam.

"Pihak kami sudah memberikan tugas kepada pihak keamanan untuk jaga siang dan malam, persoalannya kejadian ini hari minggu, (30/9/2018)," ujar Jaenudin saat ditemui Tribun Jabar di UIN SGD, Kita Bandung , Senin (1/10/2018).

Jaenudin menuturkan pelaku diduga ada kegiatan akademis pada waktu itu.

ilustrasi mesum
ilustrasi mesum (net)

Pihak kampus akan menunggu hasil penyelidikan oleh Dema Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati dan pihak Fakultas Adab dan Humaniora.

Ia mengatakan, belum ada CCTV di lokasi perbuatan asusila itu terjadi.

"Untuk di sektor itu tidak ada, tapi di tempat-tempat yang strategis ada," ujarnya.

UIN Bandung akan menambah pengawasan lebih baik dari segi keamanan oleh satpam maupun pengawasan melalui CCTV.

Pihak Kampus Benarkan Pelaku Berstatus Mahasiswa UIN Bandung

Pihak kampus UIN SGD membenarkan pelaku dalam video viral tersebut adalah mahasiswa dan mahasiswinya.

"Video itu merupakan perbuatan asusila, benar mahasiswa itu dari UIN SGD Bandung, salah seorang itu laki-lakinya adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humanioara Prodi Sejarah Peradaban Islam semester 5 dan perempuannya mahasiswi baru," ujar Jaenudin.

Jaenudin menambahkan pihaknya baru memanggil pihak laki-laki yang ada di video asusila tersebut dan mengakui perbuatannya dan pihak perempuannya belum dipanggil.

Sementara itu, pihak universitas menunggu hasil penyelidikan pihak Fakultas Adab dan Humanioara Prodi Sejarah Peradaban Islam terkait penyelidikan.

Pihak Universitas UIN SGD pun akan menelusuri pihak yang merekam dan menyebarluaskan video mesum itu.

Cari Perekam Video Mesum

Pihak kampus UIN SGD pun sedang mencari pelaku yang merekam dan menyebarluaskan video tersebut.

Kepala Biro AUPK UIN SGD, Jaenudin mengatakan perekam dan penyebar video itu diduga mahasiswa juga dan jika terbukti akan dikenakan sanksi berat.

"Pihak pengedar video tersebut, kabarnya simpang siur, diduga mahasiswa yang penyebar video tersebut," beber Jaenudin.

Pihak kampus akan menunggu hasil penyelidakan Dema Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati dan pihak dari Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sunan Gunung Djati.

Selanjutnya, pihak UIN SGD sedang mendalami orang yang telah merekam dan menyebarkan rekaman tersebut.

Sebab itu pun bagian pelanggaran kode etik mahasiswa.

Pihaknya memastikan, yang melakukan maupun yang menyebarluaskan akan dikenakan sanksi hukuman sesuai kemahasiswaan UIN SGD Bandung.

Sementara itu, pihaknya mendapatkan informasi video asusila tersebut, dilakukan pada Minggu (30/9) pukul 16.00 WIB.

Sanksi Pelaku Video Mesum

Pihak UIN SGD Bandung menyesalkan kedua mahasiswanya berbuat asusila di kompleks kampus.

Dikatakan Jaenudin, saat ini penyelidikan ditangani langsung Dekan Fakultas Adab dan Humaniora dan pihak lain yaitu Dema Universitas UIN SGD.

"Sampai saat ini kepastian orang tersebut melakukan zina atau tidak belum bisa dipastikan, karena berdasarkan rekaman video yang beredar itu, kedua pelaku memakai pakaian lengkap. Sehingga kami pun terus melakukan penelusuran karena itupun sudah melanggar asusila dalam arti mendekati perbuatan zina yang dilarang," ujar Jaenudin.

Pihak UIN Sunan Gunung Djati akan menindak tegas kedua mahasiswa itu dan juga perekam serta mereka menyebarluaskan video itu. Hukumannya bisa dikeluarkan secara tidak terhormat.

"Baik yang melakukan maupun yang menyebarluaskan akan dikenai sanksi hukum sesuai kemahasiswaan UIN SGD Bandung. Hampir dipastikan yang mencoreng nama baik UIN SGD Bandung sanksi hukumnya akan diberhentikan dengan tidak hormat," ujarnya.

Video perbuatan asusila kedua mahasiswa itu direkam pada Minggu (30/9/2018) pukul 16.00 WIB.

Bentuk Tim Investigasi

Pihak Kampus UIN SGD akan membentuk tim investigasi untuk mengusut kasus viralnya video mesum tersebut.

Humas UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Helmi mengatakan tim investigasi secapatnya akan mengumpulkan semua data dan melacak yang memviralkan video itu.

"Dari lembaga, pada hari ini pimpinan dalam tahap investigasi mencari kebenaran video itu, sehingga jawabannya belum bisa dipastikan. Tim investigasi juga akan mencari pelaku yang memviralkan video itu," kata Helmi saat ditemui Tribun Jabar di Kantor Humas UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Senin (1/10/2018).

Menurut Helmi, pihaknya hingga kini belum menemukan orang yang bersangkutan, baik pemeran video maupun yang memviralkannya.

Pencuri Spesialis Spion di Duren Sawit Terekam CCTV, Korban Enggan Melapor

Beri Ucapan Ulang Tahun ke Oncy, Pasha Ungu Ungkap Kondisi Terkini Palu: Cuaca Begitu Panas

Beri Ucapan Ulang Tahun ke Oncy, Pasha Ungu Ungkap Kondisi Terkini Palu: Cuaca Begitu Panas

Saat Tribun Jabar mencoba menelusuri lokasi pengambilan gambar video mesum itu di kampus UIN SGD, di lokasi ditemukan ciri-ciri sesuai dengan yang terdapat dalam video itu.

Termasuk adanya sebuah pohon, namun pohon itu kini sudah ditebang.

Saat mencoba menanyakan kepada seorang mahasiswa di sekitar lokasi tentang penebangan pohon itu, mahasiswa tersebut enggan menjawabnya. (TribunJabar)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved