Ulang Tahun ke-49, Ini Kisah dan Harapan Sutopo hingga Ajak Netizen Datang di Hari Spesialnya
Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho hari ini, Minggu (7/10/2018) genap berusia 49 tahun, ini perjuangan dan harapannya.
Penulis: Ilusi | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM - Kepala Humas dan Pusat Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho hari ini genap berusia 49 tahun, Minggu (7/10/2018).
Sutopo Purwo Nugroho mengaku banyak mendapatkan ucapan selamat dan doa dari keluarga, sahabat maupun rekan kerjanya.
Hal tersebut dikatakan Sutopo Purwo Nugroho dalam akun Twitter miliknya.
Melansir dari Tribunnews, Sutopo merasa dirinya diberikan nikmat yang begitu luar biasa.
Ia juga merasa teramat bahagia dengan apa yang dimilikinya saat ini.

Pasalnya, menurut Sutopo Purwo Nugroho banyak orang yang memberikannya perhatin dan kasih sayang kepadanya.
"Sungguh, semua itu adalah kebahagiaan dan nikmat yang luar biasa saya rasakan di hari ini. Begitu banyak yang menyayangi dan memberikan perhatian untuk saya," kata Sutopo dikutip TribunJakarta.com dari Tribunnews, Minggu (7/10/2018).
Lebih lanjut, ucapan selamat dan doa yang diberikan untuknya membuat Sutopo Purwo Nugroho semakin semangat menjalani kehidupan ini.
Bahkan, Sutopo Purwo Nugroho berharap bahwa dirinya dapat lebih megabdi kepada negeri dan melayani masyarakat.
"Hari ini 49 tahun usia saya. Begitu banyak ucapan dan doa diberikan untuk saya. Terima kasih banyak. Ucapan dan doa itu membuat saya makin bangkit dan semangat melawan sakit. Mohon doanyaAllah menyembuhkan. Agar saya dapat lebih mengabdi negeri dan melayani masyarakat," tulis Sutopo Purwo Nugroho dalam cuitannya di Twitter.
Melansir dari akun Instagramnya, pria kelahiran Boyolali tersebut mengajak warganet untuk menghadiri acara di hari spesialnya tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Sutopo Purwo Nugroho dalam Instagram Storynya.
"Hei netizen, besok saya ulang tahun. tetapi saya tetap menjalankan tugas," ucap Sutopo Purwo Nugroho.
"Menyelenggarakan konpers di kantor BNPB, update terkini tentang penanganan bencana di Sulawesi Tengah," tutur dia.
"Datang Yah," ajak Pria yang kerap di sapa Pak Topo itu.

Unggahan tersebut dilengkap dengan tulisan berwarna putih yang mengajak warganet untuk menghadiri hari spesialnya.
"Datang yaa di hari spesialku," tulis Sutopo Purwo Nugroho.
Sutopo juga memilih untuk membuat sisa hidupnya sebagai sebuah pemberian.
"Dan hidup memberikan kita keistimewaan, kesempatan, dan tanggung jawab untuk menjadi seseorang yang lebih baik," ujarnya.
• Derita Kanker Stadium 4, Sutopo Purwo Nugroho Tetap Berikan Informasi Sambil Menahan Sakit di Tulang
• Tetap Berikan Informasi Gempa Lombok, Ini Perjuangan Sutopo Purwo Nugroho dalam Melawan Kanker
Menurut Sutopo, hidup yang memberikan keistimewaan karena selalu bisa melayani masyarakat untuk mengabdi negeri dengan ikhlas, kerja keras dan bersyukur.
"Senyuman di setiap hariku bukan karena hidupku sempurna, tapi karena saya bersyukur untuk setiap rahmat dan nikmat yang diberi oleh-Nya," kata Sutopo.
Sutopo Purwo Nugroho diketahui tengah berjuang melawan penyakit kanker paru-paru stadium empat.
Sutopo Purwo Nugroho divonis mengidap kanker paru-paru pada pertengahan Januari 2018.

Dokter mengatakan, bahwa sel kanker dalam tubuh Sutopo Purwo Nugroho sudah menyebar ke tulang dan kelenjar getah bening.
Dilansir dari akun twitter pribadi @Sutopo_PN, dirinya menceritakan ditengah kesibukannya memberikan informasi terkait bencana, ia harus menahan rasa nyeri pada tulangnya.
Sutopo Purwo Nugroho mengatakan saat ini semua orang menginginkan data dan informasi yang lengkap. Oleh sebab itu, dirinya tetap memberikan informasi meski harus menahan rasa sakit.
"Pertahanan yang terbaik adalah menyerang. Saat bencana terjadi krisis informasi. Semua orang ingin memperoleh data dan informasi yang komprehensif," tulis Sutopo Purwo Nugroho dalam cuitannya.
"Disitu pentingnya official statement agar masyarakat tenang. Meski menjelaskan ke media sambil menahan sakit nyeri di tulang," sambung dia.
Meski menderita kanker paru, Sutopo Purwo Nugroho menyatakan tetap akan bekerja seperti biasa, memberikan informasi kebencanaan.
"Diniatkan ibadah. Saya akan bekerja seperti biasa, melayani wartawan yang akan wawancara," katanya.
• Alami Kejadian Mistis hingga 3 Ular Kobra Masuk ke Rumah, Ruben Onsu Trauma dan Marah
• Raffi Ahmad Sukses Jadi Host Pembuka Opening Ceremony Asian Para Games 2018, Ini Kata Iriana Jokowi
Sutopo Purwo Nugroho sempat absen ketika Jakarta sibuk dengan banjir beberapa waktu lalu.
Dia mengaku menyesal karena masyarakat kurang mendapatkan informasi secara cepat dan akurat.
Meski tetap bekerja, Sutopo Purwo Nugroho pun harus berkompromi dengan kondisi fisiknya.
Untuk wawancara misalnya, dia akan memilih dilakukan di kantornya, bukan di studio media massa.
Sutopo pun akan mengurangi intensitas bepergian ke luar kota agar kondisi fisiknya tetap stabil. Pola makan Sutopo Purwo Nugroho pun kini dubah.
Dia mulai mengganti menu makan sehari-hari menjadi kaya sayuran dan minim protein hewani.
Sutopo Purwo Nugroho sejauh ini juga menjajal buah merah, sarang semut, dan aneka pemberian kolega yang peduli dengan dirinya.
• Titi Kamal Unggah Kebersamaan dengan Jeremy Thomas, Ina Thomas: Ini Baru Foto Kebutuhan Film
• Jadi Miliarder, Ini Perjuangan Atta Halilintar dari Tak Punya Uang Hingga Pungut Tiket Bekas