Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KRL di Sekitar Stasiun Karet
Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono mengatakan musibah itu terjadi sekira pukul 15.50 WIB.
Penulis: Suci Febriastuti | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Suci Febriastuti
TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Seorang perempuan tewas tertabrak Kereta Rel Listrik (KRL) rute Bogor-Jatinegara di Stasiun Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (6/11/2018).
Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono mengatakan musibah itu terjadi sekira pukul 15.50 WIB.
Lukman menjelaskan bahwa korban menyeberang perlintasan,padahal palang sudah tertutup.
Korban pun terseret hingga 10 meter dan langsung tewas ditempat dengan posisi kepala yang terlepas dari badannya.
"Palang pintu KA sudah keadaan tertutup tiba-tiba korban menyeberang dan sempat ditarik oleh saksi namun korban tetap menyeberang ke rel," kata Lukman, pada Selasa (6/11/2018).
"Sehingga dari arah Stasiun Tanah Abang KA KRL langsung menabrak korban hingga terseret sekitar 10 M hingga kepala korban lepas dari badannya dan korban meninggal dunia di tempat," katanya.
Sementara itu, VP Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa menegaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi tidak dalam area Stasiun Karet.
"Kejadian di perlintasan bukan dalam area stasiun. Jam 16.00 WIB terima laporan dari masinis kalau Ka 1777/1778 relasi Jatinegara-Bogor di KM 2 tertemper pejalan kaki," kata Eva.
Eva mengatakan petugas petugas stasiun juga ikut membantu proses evakuasi dan mengamankan lintasan dari kerumunan warga agar tidak berbahaya untuk perjalanan KRL.
Eva berharap semoga kedepannya masyarakat lebih berhati-hati saat akan melintas pada perlintasan sebidang baik pejalan kali ataupun pengendara.
Sementara pihak keluarga korban, Aisyah Daniayu memberikan klarifikasi mengenai kejadian tersebut.
"Kejadian itu murni kecelakaan, tidak ada kenekatan. Beliau dalam perjalanan menjemput anaknya. Tidak ada keinginan bunuh diri," kata Aisyah melalui surat elektronik.
