Bos Persib Dorong KLB Geser Edy Rahmayadi, Kemenpora Imbau PSSI Tidak Berpangku Tangan
Bayangkan saja. Kantor PSSI berada di Jakarta. Sementara Edy Rahmayadi tiap hari berkantor di Medan sebagai gubernur Sumatera Utara.
Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM- Suara-suara bertujuan melengserkan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi semakin bermunculan. Selain prestasi Timnas Indonesia yang gagal total di Piala AFF 2018, Edy Rahmayadi juga rangkap jabatan.
Bayangkan saja. Kantor PSSI berada di Jakarta. Sementara Edy Rahmayadi tiap hari berkantor di Medan sebagai gubernur Sumatera Utara.
Berikut adalah rangkuman TribunJakarta terkait perkembangan PSSI:
1. Dorong KLB gantikan Edy Rahmayadi
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, setuju dengan penggantian Edy Rahmayadi sebagai Ketua Umum PSSI. Umuh juga mendorong PSSI melakukan Kongres Luar Biasa.
Umuh Muchtar, manajer Persib Bandung, turut menanggapi desakan pergantian Ketua Umum PSSI.
Belakangan memang santer berembus kritik kepada Edy Rahmayadi selaku Ketua Umum PSSI untuk mengundurkan diri karena rangkap jabatan sebagai Gubernur Sumatra Utara.
Umuh Muchtar pun setuju dengan tagar #EdyOut dan meminta Dewan Pembina PSMS Medan itu untuk mundur.
"Itu kan orang-orang yang bilang, mungkin sudah pada bisa menilai. Saya juga setuju Pak Edy (Rahmayadi) diganti," tutur Umuh Muchtar dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.

"Kalau saya dimusuhin enggak masalah, ini hanya untuk kebaikan persepak bolaan Indonesia," ucap Umuh menambahkan.
Umuh Muchtar merupakan pentolan Kelompok 85 yang mengusung Edy Rahmayadi menjadi Ketua Umum dalam Kongres Luar Biasa PSSI pada 2016.
Kala itu, Umuh beserta pemegang hak suara PSSI mengajukan Edy Rahmayadi sebagai calon pengganti La Nyalla Mataliti yang tersandung kasus korupsi.
Akan tetapi, berbagai masalah kemudian menimpa Edy Rahmayadi hingga banyaknya kritik untuk mantan Letnan Jenderal TNI AD itu.
Umuh juga meminta Edy Rahmayadi tidak merangkap jabatan sebagai Ketua Umum PSSI dan Gubernur Sumatra Utara.
• Kontroversi Edy Rahmayadi: Ucapan Blunder, Tolak Suap Mafia Rp 1,5 Triliun, Ingin Mundur dari PSSI
• Hendak Pamer Data Prestasi, PSSI Justru Disebut Seperti Event Organizer
• Sempat Dikaitkan Jadi Calon Ketua Umum PSSI, Begini Tanggapan Alex Noerdin
Karenanya, pria yang biasa disapa Wak Haji itu mendorong PSSI untuk melakukan Kongres Luar Biasa untuk memilih Ketua Umum baru.