Ada Gundukan Tanah Berbau Menyengat Diduga Limbah Dekat Rumah Si Pitung
Gundukan tanah yang diduga merupakan limbah memenuhi sejumlah titik di RW 07, dekat kawasan Rusunawa Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Gundukan tanah yang diduga merupakan limbah memenuhi sejumlah titik di RW 07, dekat kawasan Rusunawa Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.
Pantauan TribunJakarta.com Jumat (4/1/2019) gundukan tanah terdapat di tiga titik, yakni di Jalan Marunda Pulo depan SD 02 Pagi Marunda dekat Rumah Si Pitung, di tepi empang yang juga ada di jalan itu, serta di dekat warung-warung di Jalan Akses Rusun.
Gundukan tanah itu tampak berwarna coklat muda dengan tekstur cukup gembur.
Saat tanah diangkat menggunakan genggaman tangan, tanah langsung tercerai berai.
Selain itu, ada bau cukup menyengat keluar dari gundukan tanah itu.
Bau yang keluar tercium seperti bau dari aspal yang dibakar untuk membuat jalanan.
Kasatpel Lingkungan Hidup Kecamatan Cilincing, Mahmudin mengatakan, gundukan tanah tersebut diduga adalah limbah minyak kelapa sawit.
"Ada beberapa gundukan emang, mungkin apakah itu buat ngurug atau apa. Tetapi kemarin ada komplain dari masyarakat karena ternyata itu (diduga) limbah ampas minyak kelapa sawit," kata Mahmudin.
• Khawatir Longsor Petugas Usir Ratusan Warga yang Berdiri di Gundukan Tanah di Tepi Liang Kubur
• Pengunjung Harap Ada Sarana Lain untuk Anak-anak di Rumah Si Pitung
Mahmudin menjelaskan awalnya pihak LH Kecamatan Cilincing mendapatkan laporan dari warga sekitar bahwa ada yang membuang gundukan tanah sembarangan.
"Ada laporan di situ ada yang buang limbah, limbah minyak katanya. Saya kira limbah minyak cair, enggak tahunya gundukan seperti pasir tapi pas didekati baru kelihatan kalau limbah," kata Mahmudin.
