Gadis 12 Tahun Menikah Lalu Melahirkan Anak, Nasibnya dan Suami Kini Justru Terancam Dituntut
Seorang gadis berusia 12 tahun sudah menjadi ibu setelah melahirkan bayi di sebuah rumah sakit di Perth Australia.
TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang gadis di Australia satu ini nampak tengah ramai diperbincangkan baru-baru ini.
Gadis berusia 12 tahun ini diketahui telah melahirkan seorang bayi di sebuah rumah sakit di Perth Australia.
Ia menikah dengan seorang laki-laki yang juga masih berusia di bawah 16 tahun.
Sudah jatuh tertimpa tangga pula, mungkin itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan nasib gadis 12 tahun ini.
Sebagaimana dilansir dari laman Daily Mirror pada Sabtu (26/1/2019), gadis 12 tahun beserta suaminya yang juga masih anak-anak kini dalam situasi darurat.
Mereka berdua terancam mendapatkan gugatan hukum karena berusia di bawah 16 tahun, sebagai pasangan yang memiliki anak.
• Komentar Anies, Wapres Sebut Thamrin Seperti Singapura, Pemukiman di Belakangnya Seperti Bangladesh
• Prajurit TNI Yonif Raider Kostrad Gugur Seusai Baku Tembak dengan OPM, Luka Tembak di Perut
Gadis yang tetap dirahasiakan namanya ini berusia 11 tahun saat ia hamil, saat itu polisi meyakini bahwa yang menghamilinya adalah anak dengan usia yang sama.
Saat gadis tersebut tiba di Kampus Kesehatan Peel setelah melahirkan di rumah sakit, dia mengatakan pada staff rumah sakit, tidak tahu bahwa dia sedang hamil.
Kemudian dia dipindahkan ke Rumah sakit King Edward Memorial setelah melahirkan.
Dilaporkan bahwa baik ibu dan bayinya mereka semuanya sehat.
• Prajurit TNI Yonif Raider Kostrad Gugur Seusai Baku Tembak dengan OPM, Luka Tembak di Perut
• Canda Kaesang Pangarep Disebut Nyapres di 2024 oleh Jokowi, Sule Bereaksi Sampai Tertawa
Namun, yang menjadi permasalahan adalah kasus yang tidak biasa melibatkan kehamilan pada anak-anak yang masih berusia 12 tahun alias masih di bawah umur.
Polisi Australia Barat mengatakan, mereka mengetahui insiden itu dan bekerja erat dengan keluarga yang terlibat.
Pengacara Pemuda WA Service Sally Dechow mengatakan kepada media Australia, "Secara hukum, mereka berdua dapat dituntut, tetapi dalam praktik kami menemukan bahwa biasanya anak laki-laki yang dituntut."
• Soal Menteri Pencetak Utang, Politikus PDI Perjuangan: Baiknya Capres Kritik Secara Mendidik
• Kuasa Hukum Ahmad Dhani Daftarkan Banding atas Vonis 1,5 Tahun Kliennya Hari Ini
"Anda harus melihat kesejahteraan anak-anak ini dan apakah itu demi kepentingan umum untuk menuntut anak-anak pada usia ini," tambahnya.
Polisi akan mempertimbangkan pengawasan dan dukungan apa yang dimiliki anak-anak, sebelum membuat keputusan apakah mereka akan dituntut atau tidak.