Reaksi Kasudin Lingkungan Hidup Jakpus Terkait Adanya Gerobak Motor Dinaiki Anggota PPSU
Ia menegaskan sebaiknya anggota PPSU tidak naik ke gerobak, karena germor itu diperuntukkan bukan untuk mengangkut orang, melainkan sampah.
Penulis: Leo Permana | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Leo Permana
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Kepala Suku Dinas (Kasudin) Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Marsigit menanggapi perihal adanya anggota Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang menaiki gerobak motor (germor).
Ia menegaskan sebaiknya anggota PPSU tidak naik ke gerobak, karena germor itu diperuntukkan bukan untuk mengangkut orang, melainkan sampah.
"Memang sebaiknya orang atau crew itu jangan naik ke gerobak, nanti cepat rusak lah gerobaknya karena pengangkutannya untuk sampah sebenarnya," katanya di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa (29/1/2019).
Ia menjelaskan germor itu dapat menampung 3 hingga 4 meter kubik sampah.
Marsigit pun menyampaikan untuk para Lurah, agar dapat melakukan perawatan berkala pada germor yang sudah diserahkan untuk wilayahnya sehingga dapat berfungsi lama.
"Yang perlu diperhatikan untuk tiap Lurah nanti, mengenai perawatan germor itu anggaran sudah disiapkan ke Lurah, (sehingga) dilakukan servis berkala secara teratur dan mengenai petunjuknya juga diperhatikan secara baik," jelas Marsigit.
"Sehingga germor itu dapat berfungsi lama, untuk perkiraan kita harapkan dapat bertahan lama, setahun lebih," lanjut dia.
Ia pun menjelaskan terkait suku cadang atau spare partnya dari germor itu mudah untuk dicari.
"Mudah untuk dicari spare partnya, ini buatan dari Cina germornya," pungkas dia.
• Polisi Bakal Dalami Pernyataan Vigit Waluyo Terkait Gelar Persija
Di lokasi yang sama, Lurah Kemayoran, Bangun Manalu juga mengimbau kepada petugas PPSU agar menggunakan germor secara baik.
Terlebih germor itu diperuntukkan untuk mengangkut sampah dan bukan untuk mengangkut orang.
"Kalau ada PPSU yang naik di atas gerobaknya akan kita berikan sanksi, sekali lagi, itu germor untuk angkut sampah bukan orang," tegasnya.
Sebelumnya, pada Selasa (29/1/2019) pagi, Wali Kota Jakarta Pusat di dampingi Wakil dan Sekertaris Kotanya menyerahkan kunci germor pada tiap Lurah di wilayah Jakpus.
Sebanyak dua unit germor diserahkan pada tiap kelurahan yang berada di wilayah Jakarta Pusat.
