Teknisi Internet Takut Disengat, Sarang Tawon di Rumah Mewah Diamankan Petugas Damkar

Sarang tawon di Jalan Haji Junaedi Kompleks Pertamina dilaporkan oleh warga kepada Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk segera diamankan.

TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas
Petugas damkar tengah mengamankan sarang tawon di rumah mewah di Cipete, Jakarta Selatan pada Selasa (29/1/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Sarang tawon di Jalan Haji Junaedi Kompleks Pertamina RT 12 RW 03 Kelurahan Cipete Selatan, Kecamatan Cilandak, dilaporkan oleh warga kepada Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk segera diamankan.

Sekumpulan tawon yang bersarang di atap sebuah rumah mewah membuat para penghuni rumah resah.

Bahkan, tawon itu sempat menyengat seorang tamu yang berada di rumah itu beberapa waktu silam.

Kejadian teranyar, seorang teknisi internet yang hendak membetulkan kabel fiber optik diusik oleh kawanan tawon pada Selasa (29/1/2019).

Operator itu pun nyaris disengat oleh tawon itu sehingga ia mengurungkan niatnya untuk membetulkan jaringan internet di atap rumah.

Menurut Kepala Peleton Grup A Sektor V Cilandak Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Ngatiyo, sejumlah petugas damkar diterjunkan usai mendapatkan laporan terkait sarang tawon itu.

"Kita mendapatkan laporan usai seorang teknisi internet diganggu tawon. Kemudian melakukan survey dulu pada siang hari, malamnya langsung diamankan. Penanganan berlangsung setengah jam," bebernya kepada TribunJakarta.com di lokasi.

Sebanyak 7 orang personil dan 1 unit mobil light rescue dikerahkan untuk membantu proses evakuasi sarang tawon berdiameter kurang lebih 8 meter dan panjang 65 centimeter.

"Tawon yang bersarang di atap rumah itu berjenis Ndas. Tawon itu merupakan serangga mematikan, apabila tersengat bisa menyebabkan 1 sampai 2 hari meriang. Tapi sudah kita amankan," lanjutnya.

VIDEO Penanganan Sarang Tawon yang Berada di Rumah Warga

Jinakkan Sarang Tawon, Petugas Damkar Gunakan Golok dan Penyemprot Nyamuk

Ngatiyo kemudian mengimbau kepada masyarakat agar langsung melaporkan apabila terdapat sarang tawon di permukimannya.

"Apabila ada sarang tawon lapor ke petugas damkar, karena ini sangat berbahaya. Jangan melakukan penanganan sendiri karena dampaknya akan melukai warga sekitar," tandasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved