Resahkan Warga Lenteng Agung, Monyet Liar Ambil Barang Hingga Gigit Orang

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Warga Lenteng Agung resah karena monyet milik warga yang lepas di permukiman mereka.

Monyet itu berkeliaran ke rumah-rumah di sejumlah RT hingga mengganggu aktivitas warga.

Berbagai barang milik warga pun tak luput dijarah oleh monyet itu yang kemudian pergi dengan lincah dari jangkauan warga yang hendak menangkapnya.

Mulai dari makanan kucing, kanebo, hingga pasta gigi yang berada di rumah warga digondol dengan cekatan oleh monyet abu abu itu.

Menurut warga RT 008 RW 07, Zahrias, monyet itu sempat membuat dapur di dalam rumahnya morat-marit.

"Dapur saya sampai diberantakin karena ulah monyet itu. Mengacau karena monyet itu lapar. Belum lagi, pohon rambutan di rumah tetangga saya buahnya juga dimakan," paparnya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Selasa (5/2/2019).

Bahkan, warga RT 004 RW 07, Adi menambahkan monyet itu hingga menggigit seorang suster.

"Sudah lebih dari 10-an rumah yang diganggu oleh monyet liar itu. Bahkan seorang suster di dalam rumah sampai digigit," paparnya.

Hal senada turut juga dikatakan oleh warga lainnya, Adrian Prasanto.

"Iya sempat menggigit suster pengasuh bayi di sebuah rumah. Saya khawatir warga yang digigit kan bisa terkena rabies," tambahnya.

Ketua RT 004 RW 07, Dedi Harun mengatakan monyet itu telah seminggu berkeliaran di sejumlah permukiman RT di wilayah Kelurahan Lenteng Agung.

"Sudah seminggu dia berkeliaran. Kalau di wilayah RT kami sudah 3 hari monyet itu mengganggu. Warga resah dengan keberadaan monyet itu," bebernya.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran Sektor X Jagakarsa maupun petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Lenteng Agung telah berupaya mengamankan keberadaan monyet itu.

• Seekor Monyet Berkeliaran di Luar Area Kebun Binatang Ragunan

• Sempat Disangka Makhluk Jadi-jadian, Warga Kampung Kandang Bekasi Digegerkan Monyet Lepas

Namun, hingga kini upaya yang dilakukan belum membuahkan hasil.

"Saya hanya khawatir terutama sama yang punya warung di sekitar sini, kasihan dengan keberadaan monyet itu. Monyet itu suka mengacau karena lapar," tandas Dedi.