Strategi Persija Jakarta Soal Kasus Marko Simic: Berharap Tuah Bambang Pamungkas dan Cari Pengganti

TRIBUNJAKARTA.COM - Bomber Persija Jakarta Marko Simic terancam tak bisa memperkuat Macan Kemayoran di ajang Piala Presiden dan beberapa laga awal Piala AFC 2019.

Pasalnya, Simic kini berada di Australia lantaran kasus dugaan pelecehan seksual yang membuatnya wajib menetap di sana hingga 9 April.

Kondisi itu membuat Persija kini hanya mempunyai 1 striker yakni Bambang Pamungkas.

Cari Kandidat Pemain Asing

Persija Jakarta akhirnya mengantisipasi potensi kehilangan Marko Simic dengan mencari kandidat pemain asing lain.

"Kalau Simic benar-benar enggak bisa, artinya sudah lewati batas pendaftaran. Maka mau enggak mau harus cari alternatif lain," kata CEO Persija, Ferry Paulus, Jumat (15/2/2019).

Saat ini, Persija Jakarta telah mengantungi beberapa kandidat yang disiapkan untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggal Simic.

Hanya saja klub belum bisa mengumumkan lantaran masih mempertimbangkan beberapa nama yang akan dipilih oleh pelatih Ivan Kolev.

"Baru kandidat. Pelatih yang tahu, tapi pelatih enggak bisa berspekulasi," ujar pria yang biasa disapa FP itu.

"Ivan Kolev masih berharap Simic tetap main. Dia (calon penganti Simic) pemain asing, tapi masih dilihat kemampuannya," tuturnya.

Andalkan Bambang Pamungkas

Persija Jakarta mau tak mau harus mengandalkan penyerang senior yakni Bambang Pamungkas alias Bepe pada leg pertama 16 besar Piala Indonesia kontra Tira Persikabo.

Persija Jakarta akan dijamu Tira Persikabo di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (17/2/2019), pukul 15.00 WIB.

Pada laga tersebut, Persija hanya punya satu striker tersisa lantaran Marko Simic sedang tersandung kasus dugaan pelecehan seksual.

Pelatih Persija, Ivan Kolev berharap Bambang Pamungkas bisa diandalkan di barisan depan timnya.