Tinjau Lokasi Kebakaran, Anies Didoakan Warga Jadi Presiden Setelah Prabowo
Berharap bantuan dari Anies, ia justru mendoakan Anies agar segera menjadi Presiden usai Prabowo Subianto menjabat jika menang Pilpres.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Erlina Fury Santika
lihat foto
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMAN SARI - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau lokasi terjadinya kebakaran yang telah menghanguskan ratusan rumah di kawasan Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat sore ini, Senin (18/3/2019).
Dalam tinjauannya tersebut, Anies didoakan agar tidak terus menjadi Gubernur DKI Jakarta, melainkan segera menjadi presiden oleh salah seorang korban terdampak.
Awalnya, Anies hendak menengok keadaan permukiman warga yang menjadi lokasi kebakaran bersama dengan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah, Kepala Dinas Sosial Irmansyah, dan pejabat wilayah terkait.
Saat berada di tengah lokasi, Anies ditemui oleh beberapa warga terdampak.
Mereka mengeluhkan keadaan rumahnya yang sudah hangus terbakar.
"Ini Pak, habis semuanya Pak," kata Warga.
Tak lama setelah itu, seorang warga tampak terharu. Berharap bantuan dari Anies, ia justru mendoakan Anies agar segera menjadi Presiden usai Prabowo Subianto menjabat jika menang Pilpres 2019.
"Ini baru Gubernur Jakarta. Semoga seterusnya Pak Anies jadi Gubernur! Eh jangan, doanya biar jadi Presiden aja tapi setelah Prabowo," kata warga.
"Sekarang Pak Prabowo dulu yang jadi Presiden," tambahnya.
Seolah tak menanggapi ungkapan tersebut, Anies tampak sibuk menengok sisi kanan dan kiri melihat rumah-rumah warga.
Ia pun berdiskusi dengan beberapa pihak terkait dengan kebakaran tersebut.
• Pemain Bhayangkara FC Teuku Muhammad Ichsan Tak Kecewa Dicoret Indra Sjafri
• Waspada, Mengonsumsi Makanan Pedas Sebelum Tidur Bisa Menyebabkan Mimpi Buruk
• Satu Pemain Persib Bandung Billy Keraf Dipulangkan dari Timnas U-23 Indonesia
Lebih Dari 2 Ribu Jiwa Terdampak, dan Enam Orang Luka Bakar Akibat Kebakaran di Krukut
Kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah di kawasan Krukut Jakarta Barat pada Minggu, (17/3/2019) dini hari telah menyebabkan ribuan masyarakat terdampak.
Sebanyak 2.060 orang dari 665 KK terdampak atas kejadian nahas tersebut.
