Diduga Hendak Mencoret-coret Area Masjid di Cilandak, Pelaku Vandalisme Diamankan Polisi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Seorang pria bernama Dimas Johan Fahreza yang diduga hendak melaksanakan tindakan vandalisme di Masjid Jami Nurul Falah, Cilandak, Jakarta Selatan, terciduk warga setempat.

Tertangkap basahnya Dimas terjadi sekira pukul 14.30 WIB pada Sabtu (1/6/2019).

Saat itu, Dimas memarkirkan motornya di area masjid yang tengah dijaga oleh dua penjaga parkir, Rega dan Farhan.

Dengan membawa cat semprot, Dimas hendak mencoret-coret pengeras suara yang terpasang di sebuah acara perlombaan di masjid tersebut.

Gelagat pria berusia 36 tahun tersebut pun diketahui oleh Rega dan Farhan.

• Peti Jenazah Ani Yudhoyono Tiba di TMP Kalibata, Ratusan Warga Berlari Saksikan Proses Pemakaman

• Berita Persib: Kekecewaan Robert Albert, Deretan Pemain Bersinar di Awal Musim hingga Ambisi Mihelic

• Penyuplai Senjata Kasus 22 Mei Pernah Terlibat Kasus Narkoba

• Hadir di Pemakaman Ani Yudhoyono di TMP Kalibata, Begini Reaksi Megawati Saat Berhadapan dengan SBY

Tak mengindahkan teguran, Dimas malah beralih hendak mencoret lantai parkiran masjid.

Berang dengan perbuatannya itu, Dimas pun terkena bulan-bulanan warga yang melihat aksinya itu.

Kapolsek Cilandak, Kompol Kasto membenarkan terjadi penangkapan terhadap pelaku yang hendak melakukan aksi vandalisme di Masjid Jami Nurul Falah, Karang Tengah, Jakarta Selatan.

"Ya benar ada penangkapan seorang laki-laki yang diduga hendak melakukan aksi vandalisme. Pelaku turun dari motor langsung mau mencoret-coret pengeras suara. Tapi gagal terus pindah tempat, akhirnya saat mau mencoret di sekitar area parkiran langsung diamankan warga," terang Kompol Kasto saat dikonfirmasi TribunJakarta.com pada Minggu (2/6/2019).

Aksi tindakan vandalisme serupa juga sempat terjadi di Masjid Al Hikmah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Kamis (18/4/2019).

Kala itu berdasarkan kesaksian warga bernama Baihaki, pelaku mencoret salah satu dari empat pilar dan dinding masjid bergambar alat kelamin pria.

Saat ditanyai aksi vandalisme dilakukan oleh pelaku yang sama, Kompol Kasto belum bisa memberikan kepastian lantaran berkas dilimpahkan ke Polres Jakarta Selatan.

"Untuk kasus ini masih dikembangkan di Polres Jakarta Selatan. Apakah ada hubungannya dengan yang sebelumnya masih ditangani, itu barang bukti ada motor, helm, jacket sama pilox kita tahan," tandasnya.