Jangan Lewatkan! Malam Ini Puncak Terdekat Jupiter dengan Bumi

Planet Jupiter pada tanggal 10 Juni 2019 lalu mengalami oposisi. Planet mengalami oposisi saat planet itu berada di belakang Bumi.

TRIBUNJAKARTA.COM/Lita Febriani
Pengunjung melakukan peneropongan Jupiter yang di Planetarium Jakarta pada Selasa (11/6/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Lita Febriani

TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Planet Jupiter pada tanggal 10 Juni 2019 lalu mengalami oposisi.

Planet mengalami oposisi saat planet itu berada di belakang Bumi atau di seberang Matahari.

Jupiter hari ini, Rabu (12/6/2019) akan berada pada titik terdekat dengan bumi atau dalam istilah astronomi disebut perigee.

"Kita tanggal 10 dengan Jupiter oposisi ya, kalau terdekatnya tanggal 12 Juni. Ini tipis banget kan dan pergerakannya dekat sekali," tutur Widya Sawitar selaku Staf Pertunjukan dan Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki kepada TribunJakarta.com, Selasa (11/6/2019).

Oposisi planet terjadi dalam periode tertentu, yang terlangka ialah fenomena oposisi planet beserta perigee.

"Oposisi itu ada periodenya. Kalau yang jarang terjadi yaitu oposisi dan perigee. Kalau kita bayangkan fenomenanya sama dengan supermoon. Supermoon kan posisinya lagi terdekat dengan bumi dan gerhana sekalian, itu jarang sekali," terang pria yang akrab disapa Pak Wid tersebut.

Fenomena ini tidak dapat dilihat melalui mata telanjang karena letak Jupiter yang jauh dan akan terlihat kecil.

Bagi Tribuners yang ingin menyaksikan Jupiter dalam posisi terdekatnya bisa datang ke Planetarium Jakarta.

Pendaftaran peneropongan Jupiter dibuka pukul 18.30 - 19.30 WIB.

Peneropongan Jupiter

Kegiatan Peneropongan Benda Langit di Planetarium Jakarta, Senin (10/6/2019).
Kegiatan Peneropongan Benda Langit di Planetarium Jakarta, Senin (10/6/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/Lita Febriani)

Planetarium Jakarta sejak kemarin telah membuka 'Peneropongan Benda Langit' untuk umum.

Pada hari pertama kegiatan, puluhan warga antusias dengan acara yang digelar Planetarium.

Peserta semalam juga menjadi jumlah terbanyak dibanding peneropongan yang dilakukan bulan April.

"Bisa dikatakan ramailah ya dibanding pengamatan bulan sebelumnya," tutur Widya Sawitar Peneliti di Planetarium Jakarta kepada TribunJakarta.com, Selasa (11/6/2019).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved