Lokasinya Berdekatan dengan Sekolah, Petugas TPSS Gandaria Utara Sebut Tak Pernah Ada Komplain
"Kalau terganggu mungkin iya, tapi komplain sih nggak pernah. Mereka kan buang sampahnya ke sini juga," kata Isnaini
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU- Petugas Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) Gandaria Utara, Isnaini, mengaku tidak pernah menerima komplain dari warga sekitar.
Termasuk dari pihak SDN Gandaria Utara 11 Pagi, yang lokasinya hanya berjarak sekitar 50 meter dari TPSS.
Menurutnya, ia dan para petugas lainnya selalu berupaya menjaga kebersihan tempatnya bekerja.
"Kalau terganggu mungkin iya, tapi komplain sih nggak pernah. Mereka kan buang sampahnya ke sini juga," kata Isnaini saat ditemui TribunJakarta.com, Selasa (18/6/2019).
"Ini kan kelihatan kotornya kalau truk sampahnya datang saja. Setelah berangkat ke Bantar Gebang, kita bersihin semuanya sebelum kita tutup," tambahnya.
Sebelumnya, ia menjelaskan bahwa TPSS Gandaria Utara mampu mengangkut 14-15 ton setiap harinya.
Ia mengatakan, mayoritas sampah tersebut berasal dari masyarakat sekitar.
• Reza Pahlevi, Korban Kecelakaan Maut Tol Cipali Sempat Update Instagram Story See You Later
• Tepergok, Garong Pembobol Brankas Alfamidi di Jatinegara Diamuk Warga
• Seorang Korban Meninggal Kecelakaan Maut di Tol Cipali saat Hendak Pulang dari Kampung
"Di sebelah kan juga ada pasar, sebagian sampahnya dari situ juga," ujarnya.
Isnaini menambahkan, 14-15 ton sampah tersebut setiap harinya juga langsung dikirimkan ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
