Cuma karena Kembalikan Korek Api, Kuli Bangunan Tewas Dilempar Botol Miras Oleh Temannya

"Masalahnya sepele, korban pinjam korek api pelaku untuk menyalakan rokok, tapi dia lupa mengembalikan," katanya.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Aji
ISTIMEWA/Dokumentasi Polsek Menteng
Alamsyah (20) terbujur kaku di RS Agung lantaran dilempar botol oleh rekannya sendiri, Jumat (28/6/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Berawal dari masalah sepele, nasib nahas dialami oleh Aldiansyah (20). Pria yang bekerja sebagai kuli bangunan ini meregang nyawa akibat dilempar botol minuman keras oleh rekannya sendiri.

Kapolsek Metro Menteng AKBP Dedy Supriadi mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Jumat (28/6/2019) malam sekira pukul 01.00 WIB di tanggul Kali Ciliwung, pinggir rel kereta di Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat.

"Masalahnya sepele, korban pinjam korek api pelaku untuk menyalakan rokok, tapi dia lupa mengembalikan," ucapnya, Jumat (28/6/2019).

Peristiwa ini sendiri, dikatakan Dedy, terjadi saat korban bersama rekannya yang lain sedang nongkrong di dekat tanggul kali Ciliwung.

"Korban dan lima temannya yang lain sedang nongkrong sambil menenggak anggur di sebelah pelaku yang sedang pacaran dengan teman wanitanya," ujarnya.

Tak lama berselang, korban yang lupa membawa korek api untuk menyalakan rokok mendatangi pelaku.

Korban pun meminjam korek milik pelaku yang saat itu tengah bermesraan sambil menenggak miras dengan kekasihnya.

"Setelah menyalakan rokok menggunakan korek milik pelaku, korban langsung kembali ke teman-temannya," kata Dedy.

"Saat itu, korban lupa mengembalikan korek milik pelaku," tambahnya.

Tak terima korek miliknya tak dikembalikan, pelaku bernama Mayzon Kurniawan (26) langsung menghampiri korban yang juga merupakan rekan kerjanya.

"Pelaku menghampiri korban sambil marah-marah, kemudian menendang kepala korban menggunakan kaki kanannya hingga tersungkur," ucapnya.

Aksi pelaku semakin menjadi, ia tiba-tiba mengeluarkan sebilah pisau dari pinggangnya, kemudian mengancam korban dan rekannya yang lain.

"Aksi pelaku ini tidak digubris oleh korban dan rekannya yang lain, akhirnya ia kembali memasukan pisaunya dan kembali duduk di tempatnya," ujarnya.

Namun, tak lama berselang, tiba-tiba pelaku mengambil sebuah botol kaca berisi anggur dan melemparkannya ke arah korban.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved