Ketua DPRD DKI : Mantan Menpora Adhyaksa Dault Ingin Mencalonkan Diri jadi Wagub DKI

Prasetyo mengatakan, bahwa keinginan tersebut disampaikan ketika Adhyaksa Dault mengunjungi rumah dinasnya

Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Pebby Ade Liana
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi (kiri) bersama Gubernur Anies Baswedan (kanan) di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (1/7/2019) 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan bahwa Mantan Menpora Adhyaksa Dault juga ingin mencoba mencalonkan diri sebagai wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno apabila memiliki kesempatan.

Prasetyo mengatakan, bahwa keinginan tersebut disampaikan ketika Adhyaksa Dault mengunjungi rumah dinasnya dalam rangka silaturahmi pascalebaran Idul Fitri tadi pagi.

"Adhyaksa Dault tadi ke rumah saya. Ya pertama dia silaturahim, dia juga rekan saya, teman saya di KNPI. Yang kedua juga ya beliau juga ingin mencoba, maulah istilahnya, mau juga mencalonkan (wagub DKI). Mau juga, ya kalau bisa," kata Prasetyo Edi Marsudi di DPRD DKI Jakarta, Senin (1/7/2019).

Prasetyo menjelaskan, tak sedikit tokoh politik yang menyambanginya untuk melakukan lobi-lobi terkait jabatan tersebut.

Menurut Prasetyo, keputusan itu nantinya akan diambil sesuai dengan hasil paripurna pemilihan calon yang dilakukan.

"Mengenai wagub sudah banyak sekali yang ke tempat saya dan meminta. Nah nanti kita lihat aja, apakah di dalam paripurna tanggal 21-22 (Juli) ini akan tercapai kuorum atau tidak kuorumnya. Karena bukan apa-apa, sekali lagi, karena Jakarta ini banyak sekali PR pekerjaan, kalau beliau (Anies) sendiri yang memimpin juga kasihan," papar Prasetyo.

Sebagai informasi, para calon wagub DKI akan dipilih di rapat paripurna anggota dewan yang rencananya akan digelar bulan Juli mendatang.

Mekanismenya, para calon harus dipilih oleh 2/3 anggota dewan. Apabila peserta rapat yang digelar tak memenuhi kuota tersebut, maka akan diberikan tenggang waktu untuk menggelar paripurna ke dua bagi para calon.

Menurut Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Abdul Ghoni, apabila setelah dua kali digelarnya paripurna tak juga mencapai kuorum, maka ada kemungkinan diusungnya calon yang baru.

"Lihat saja nanti, kalau sudah mengarah mencapai paripurna pemilihan, terus sekali itu tidak kuorum diberikan waktu 10 hari. 10 hari selanjutnya nggak kuorum (lagi) berarti ada pengajuan nama baru. Berarti kan nggak diterima," kata Abdul Ghoni, Senin (17/6/2019) lalu.

Adhyaksa Sambangi Ketua DPRD DKI Bahas Kota Jakarta

Sebelumnya, Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Adhyaksa Dault menyambangi rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi di kawasan Jakarta Pusat, hari ini.

Adhyaksa mengatakan, kedatangannya itu dalam rangka silaturahmi saja. Ia pun mengaku banyak berbincang soal Ibu Kota Jakarta bersama Prasetyo.

"Jadi saya suasana lebaran, Bung Pras itu teman saya. Iya lah (ngobrolin Jakarta). Ya masalah Jakarta gimana Jakarta ke depannya, soal ya gitu," kata Adhyaksa saat ditemui di rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo, Senin (1/7/2019).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved