Liga 1 2019
Diterpa Badai Cedera, PSS Sleman Siap Permalukan Persija Jakarta Dihadapan The Jakmania
Keenam pemain itu adalah Ramdani Lestaluhu, Rezaldi Hehanussa, Andritany Ardhiyasa, Heri Susanto, Ryuji Utomo, dan Steven Paulle.
Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI- Persija Jakarta tidak akan tampil dengan komposisi pemain terbaik saat berhadapan dengan PSS Sleman di pertandingan lanjutan Liga 1 2019 pekan keenam.
Pertandingan sarat gengsi skuat Macan Kemayoran menghadapi PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu (3/7/2019) pukul 15.30 WIB.
Di laga tersebut, Persija Jakarta dipastikan tampil pincang lantaran beberapa pilar utamanya mengalami cedera.
Tercatat, enam pemain andalan skuat Ibukota diragukan tampil saat berhadapan dengan PSS Sleman.
Keenam pemain itu adalah Ramdani Lestaluhu, Rezaldi Hehanussa, Andritany Ardhiyasa, Heri Susanto, Ryuji Utomo, dan Steven Paulle.
Absennya beberapa pilar utama Persija Jakarta akan dimanfaatkan oleh pelatih kepala PSS Sleman, Seto Nurdiantoro dalam membongkar pertahanan tim lawan.
Menurut Seto, absennya beberapa pilar utama Persija karena cedera bisa menguntungkan timnya di pertandingan nanti.
• Mesum dengan Istri Orang, Otong Sabetkan Pedang setelah Ditegur Ketua RT
• Iklan Rokok Dilarang di Internet, Petani Tembakau Terancam Merugi
• 5 Pemuda Ditangkap Usai Merampas Motor Korban di Kelapa Gading
"Kita tahu Persija merupakan tim yang cukup bagus. Perbedaan kualitas pemainnya tidak terlalu berbeda jauh. Walau begitu, absennya beberapa pemain utama tentu sangat mengutungkan bagi kami, tapi Persija punya kedalaman tim yang cukup bagus," ucap Seto saat jumpa pers, Selasa (2/7/2019).
Tim pelatih beserta pemain PSS Sleman bertekad bisa mendapatkan hasil positif meraih kemenangan di kandang Persija Jakarta.
"Kita tetap melihat disitu ada beberapa keuntungan dan kita siap maksimalkan. Tapi saya lihat secara tim, kita pasti sudah punya strategi masing-masing," tutur Seto.