"Gw belasan taun gede di Tulodong, sekarang udah digusur abis jadi komplek SCBD," tulis Ernest Prakasa.
Ernest Prakasa mengungkapkan kala itu ia tinggal di kawasan yang sama dengan komika Arief Didu.
• Pasca Bebas dari Penjara, Ahok Show Dikabarkan Akan Tayang, Ernest Prakasa Beri Komentar Ini
• Gisella Anastasia Ceraikan Gading Marten dalam Susah Sinyal, Ernest Prakasa: Gue Sedih Beneran
"Sekampung sama @ariefdidu," tulis Ernest Prakasa.
Saat masih tinggal di Tulodong, Ernest Prakasa membeberkan dirinya yang masih kanak-kanak kerap bermain permainan tradisional.
"Kecil gw maen gundu, ngadu cupang, tepok gambaran, ampe nyari ncu di got. Good times," tulis Ernest Prakasa.
"Ngebandring layangan dari pohon jambu? Check.
Berantem sama temen yg ngaku kesurupan macan? Check.
Lempar batu ke kaleng diisi buntelan gambaran? Check.
Maen loncat karet sama cewek2? Check!" tulis Ernest Prakasa.
Ernest Prakasa dan Arie Untung Berserteru
Pernyataan pembawa acara Arie Untung sempat menjadi viral dan kontroversial di jagat Twitter Indonesia.
Sebelumnya, Arie Untung diduga mendukung gerakan 812 dengan menyebut aksi 812 merupakan bentuk dari persaudaraan.
"The power of ukhuwah Malaysia 812, MasyAllah Tabarakallah," tulis Arie Untung di akun Twitternya, Minggu (9/12/2018).
Penelusuran TribunJakarta.com aksi 812 di Malaysia dilakukan untuk menentang Konvensi Internasional tentang penghapusan segala bentuk diskriminasi Raisal, atau International Convention on the Elimination of All Forms of Racial Discrimination (ICERD).
Aksi 812 di Malaysia diselenggarakan oleh kelompok muslim Melayu bersama dengan Partai Islam Malaysia (PAS) juga United Malays National Organisation (Umno).