Untuk itu, lanjut dia, SBY tidak ingin terlibat dan tak mau berada di tengah kelompok atau bentuk kampanye yang tak menggambarkan inklusifisme.
"Posisi beliau (SBY) itu adalah posisi inklsusif, beliau tak mau terlibat, tak mau berada di tengah kelompok atau bentuk kampanye yang tak menggambarkan inklusifisme."
"Saya lihat kampanye itu menggunakan simbol agama, eksklusif, di GBK kemarin, itu yang selama ini dilakaukan 02, membuat sekat-sekat sedemikian rupa. Jadi simbol itu yang selalu digunakan," paparnya.
• Masuk Trending YouTube, Video Rap Battles Prabowo vs Jokowi Banjir Pujian, Andovi: Jangan Baper
• Jokowi Sepakat dengan SBY soal Kampanye Mengedepankan Kebinekaan
Pernyataan Lukman Edy itu pun ditanggapi Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade.
Andre Rosiade mengklaim bahwa SBY puas dan senang dengan kampanye akbar Prabowo-Sandi di SUGBK kemarin.
"Jadi sebenarnya surat Pak SBY itu sudah selesai. Pak SBY pun sangat puas dan senang melihat kampanye akbar hari minggu itu berjalan sangat majemuk, sesuai dengan kebinekaan seluruh agama hadir, ribuan umat kristiani hadir, bahkan pendeta2 berbagai agama diberikan kesempatan berorasi dan juga berdoa," urainya.
Ia pun menyebut, tidak ada yang eksklusif dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi kemarin.
"Tidak ada yang eksklusif seperti yang dituduhkan oleh bang Lukman Edy," kata Andre Rosiade.
TONTON JUGA:
Menurutnya apanya yang disampaikan Lukman Edy adalah bentuk dari kepanikan.
"Ini kan bentuk orang kalap, panik, takut kalah," ucapnya.
Perbincangan dalam program Special Report itu pun nampak meninggi setelah Lukman Edy mencoba memotong ucapan Andre Rosiade.
Andre Rosiade kemudian meminta kepada Lukman Edy agar memberikan kesempatan kepadanya untuk berbicara.
"Sebentar bang saya tadi abang bicara, abang biacara saya tidak instruksi," ujar Andre Rosiade.
• Viral Foto Lautan Manusia Diklaim Kampanye Jokowi di Lampung, Ternyata Ini Faktanya
• Tanggapi SBY Sebut Kampanye Prabowo-Sandi Tak Lazim, BPN Singgung Soal Tradisi Politik Ikhlas
Menurut Andre Rosiade, kampanye akbar Prabowo-Sandi di SUGBK kemarin adalah yang terbesar dalam sejarah di Indonesi.