Joki Motor Tong Setan Pacu Kendaraannya Hanya 30-40 Kilometer per Jam
Selama delapan tahun menjadi joki tong setan di sebuah pasar malam, Choirul selalu menggunakan motor Yamaha RX King.
Penulis: Novian Ardiansyah | Editor: Y Gustaman
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Novian Ardiansyah
TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Selama delapan tahun menjadi joki tong setan di sebuah pasar malam, Choirul selalu menggunakan motor Yamaha RX King.
"Pakai RX King tahun 1992 dari awal joki sampai sekarang," ujar Choirul kepada TribunJakarta.com di Pasar Malam Dhyan Karya di Jalan City Resort Boulevard, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (20/3/2018).
Pantauan TribunJakarta.com, motor tersebut memiliki tangki bewarna hijau dengan beberapa stiker baik yang masih tertempel maupun yang sudah mengelupas.
Tak ada lampu, apalagi pelat nomor.
Spakbor depan dan belakang pun sudah dilepas.
Motor ini juga tidak memiliki rem depan.
Hal itu terlihat dari tidak adanya tuas rem di setang bagian kanan.
Menurut Choirul, motor keluaran Yamaha tersebut masih menjadi andalan tatkala ia tampil.
"Masih bagus, kita rutin cek kondisi motor setiap kali akan tampil," terang Choirul.
Namun, ia juga tak menampik jikalau motornya tersebut juga kerap 'ogah' diajak tampil.
"Lagi tampil bannya itu tiba-tiba kempes karena bocor itu juga sering, kalau kayak begitu ya sudah show-nya pun berhenti," ungkap dia.
Di setiap kali penampilannya, Choirul hanya menggeber motor di kecepatan 30 sampai 40 kilometer per jam.
"Padahal pelan, cuma memang kalau nonton itu kelihatannya kencang. Karena kan berputar itu jaraknya pendek jadi terlihat cepat," terang Choirul.
Selain motor RX King milik Choirul, terdapat juga satu motor serupa dan satu unit sepeda di wahana tong setan tersebut.
Ada dua lagi joki di wahana tong setan tersebut, yaitu Anam dan Rois.
Anam menjadi joki sepeda motor sama seperti Choirul, sedangkan Rois menggunakan sepeda dalam menampilkan atraksi tong setan.
