5 Fakta Seputar Film Wiro Sableng, Ada yang Bikin Ngakak

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG -- Wiro Sableng karangan Alm. Bastian Tito, ayah kandung dari Vino G Bastian akan dibuat film versi modern oleh Sheila Timothy.

Film garapan Sheila ini telah mencapai tahap post-production sejak Desember 2017 lalu.

Dalam kemasan genre aksi dan komedi, tokoh Wiro Sableng akan dibintangi sejumlah artis papan atas Indonesia Seperti Vino G Bastian, Sheila Munaf, Yayan Ruhian, Sampai Andy The /Rif.

Baca: Terkuak, Germo Prostitusi Online di Aceh Sebut Pejabat Pilih yang Putih dan Bersih

TribunJakarta.com berhasil mengumpulkan data menarik seputar film yang akan tayang September 2018 itu dari acaera Poster Sharing Session di Universitas Multimedia Nusantara (UMN).

Diantaranya sebagai berikut.

1. Bekerja sama dengan 21th Century Fox

Film garapan Lifelike Picture yang diproduseri Sheila Timothy ini berhasil menggaet studio Hollywood Raksasa tersebut untuk pertama kali di Indonesia bahkan Asia Tenggara.

"Fox baru pertama kali bekerja sama dengam house production di Indonesia, dan bahkan Asia Tenggara sendiri," kata Sheila di UMN, Tangerang, Selasa (28/3/2018).

Pasalnya Fox tertarik dengan cerita Wiro Sableng yang sangat kental dengan tradisi dan budaya Indonesia.

Mulai dari pakaian, senjata, dan ceritanya.

2. Diciptakan langsung oleh ayah kandung Vino G Bastian

Siapa sangka ayah kandung dari artis Indonesia berparas tampan itu penulis Wiro Sableng.

Alm. Bastian Tito telah mengarang cerita Wiro Sableng sejak 1989 dan telah melegenda.

Baca: Waktu Tempuh Jadi 46 Menit, Frekuensi Perjalanan KA Bandara Ditambah

Vino G Bastian sendiri akan memerankan karakter utama Wiro Sableng dalam film garapan Sheila Timothy ini.

3. Tokoh antagonis dalam cerita Wiro Sableng mempunyai nama unik

"bagaimana tidak jatuh cinta dengan cerita itu, dari nama penjahatnya saja sudah asik-asik banget, ada iblis pencabut sukma, muka bangke, pendekar pemetik bunga," ucap Sheila.

Pasalnya nama-nama menarik itu satu dari beberapa alasan Sheila tertarik untuk menggarap Wiro Sableng tersebut.

4. Jumlah novel mencapai 185 eksemplar dan lebih dari 200 karakter

Novel karangan Bastian Tito tersebut sudah mencapai 185 eksemplar hingga akhir hayatnya.

Dalam novel tersebut telah tercipta lebih dari 200 karakter dan semuanya berhubungan erat dengan budaya Indonesia.

5. Dalam film ini, Wiro mempunyai kostum dan lambang 212 baru

Chris Lie Founder Caravan Studio yang merupakan rekan Lifelike Picture perihal desain poster dan properti mengatakan ingin membawah Wiro ke jaman yang lebih modern.

"Dari segi baju kami bikin slimfit ngepas badan, celana pensil namun dibagian paha agak longgar biar seperti celana jogger," beber Chris saat sharing session di Universitas Multimedia Nusantara.

Tidak hanya penampilan namun logo yang 212 yang menjadi ciri khas film tersebut dirombak lebih logis dan menarik.

"Alasan utama memutuskan membuat simbol 212 baru ini karena kalau dari logika saja cerita ini sudah dari masa ratusan tahun lalu, apa sudah ada abjad 212 dimasa itu?" ulas Chris.