Tewas Tenggak Miras

Geger Miras Oplosan di Jakarta, Depok dan Bekasi, Total Sementara 31 Orang Tewas

Total sementara, 31 orang tewas tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Bekasi dan Depok.

TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Ketiga tersangka pengoplos minuman keras ditangkap petugas Polres Metro Jakarta Timur dari beberapa industri rumahan yang digerebek pada Kamis (5/4/2018). TRIBUNJAKARTA.COM/DIONISIUS ARYA BIMA SUCI 

Korban Tewas Sempat Kejang-kejang dan Membiru

Giat razia jajaran Polsek Karawaci yang dipimpin langsung Kapolsek Karawaci Kompol Abdul Salim berhasil mengamankan 54 botol beralkohol.
Giat razia jajaran Polsek Karawaci yang dipimpin langsung Kapolsek Karawaci Kompol Abdul Salim berhasil mengamankan 54 botol beralkohol. (TribunJakarta.com/Ega Alfreda)

Muhammad Ridwan (20), pemuda yang tewas usai menenggak minuman keras (miras) oplosan sempat alami kejang-kejang hingga akhirmya tewas dengan tubuh membiru.

Ridwan diketahui menenggak miras dengan lima rekannya pada Minggu (1/4/2018) lalu di jalan Cempaka 2 RT.03/01 Kelurahan Jatibening Pondok Gede, Kota Bekasi.

Muksin, kakak kandung Ridwan menceritakan detik-detik adik bungsungnya meregang nyawa akibat miras, pada Rabu (4/4/2018).

Sebelum tewas, Muksin mengaku tidak melihat ada keanehan yang dialami adiknya, bahkan sebelumnya pada Senin (2/4) Ridwan diketahui sempat beraktivitas seperti biasa.

"Seninnya sempet kerja, makanya saya enggak ada kepikiran apa-apa kalau dia sakit atau apa," kata Muksin.

Namun sepulang kerja itu kata Muksin, kondisi Ridwan mulai menunjukkan keanehan, ia diketahui mengurung diri di kamar hingga seharian.

"Saya heran kan, enggak keluar-keluar dari abis pulang kerja, saya coba ketok enggak jawab, akhirnya saya dobrak aja pintu," tutur Muksin

Ketika pintu kamar Ridwan di dobrak, Muksin melihat kondisi Ridwan sudah kejang-kejang dan lemas terbaring di atas ranjangnya.

"Sempet saya tanya kan ke dia, terus dia jawab enggak kuat, sambil kejang-kejang," ungkap Muksin.

Melihat adiknya sekarat, Muksin langsung berinistif membawa ke Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga, namun hal itu urung dilakukan lantaran kendala beberapa hal.

"Akhirnya saya bawa ke RSUD Kota Bekasi, di sana dia langsung masuk UGD dan mendapatkan perawatan berupa infus," katanya

Sekitar pukul 13.00 WIB, dokter yang menanganinya mengabarkan Ridwan meninggal dunia.

Ketika itu jenazah Ridwan terlihat membiru akibat racun dari miras yang ditenggaknya.

"Saya kurang tahu kalau dia minum apa dan dimana, ya kalau soal minum saya juga kurang tahu persis dia sering apa enggak," jelas Muksin

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved