Ujian Nasional

Kementerian PPA Usul UNBK Dihapus, KPAI Duga Kemendikbud Lakukan Malapraktik

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) mengusulkan agar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dihapus.

Editor: Ilusi Insiroh
TribunJakarta.com/Bima Putra
Pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Senin (9/4/2018) 

HOTS adalah singkatan dari high order thinking skills. Pemerintah mengharapkan para siswa mencapai berbagai kompetensi dengan penerapan HOTS.

Kompetensi tersebut yaitu berpikir kritis (criticial thinking), kreatif dan inovasi (creativity and innovation), kemampuan berkomunikasi (communication skill), kemampuan bekerja sama (collaboration) dan kepercayaan diri (confidence).

"Jadi ada lima ini yang menjadi target karakter siswa dan itu juga tentu saja melekat pada sistem evaluasi kita dalam ujian nasional itu," kata Mendikbud.

Baca: Tulis Pesan Untuk Marshanda, Ben Kasyafani Semua Hal Baik Dari Sienna Karna Sosok Kamu Ca

Menurut Muhadjir, HOTS diterapkan menyusul masih rendahnya Programme for International Student Assessment (PISA) Indonesia dengan negara lain.

Jadi, ucap dia, standar soal ujian nasional ditingkatkan untuk mengejar ketertinggalan.

Sebenarnya, tutur Mendikbud, standar HOTS sudah disampaikan ke sekolah sekolah.

Kemudian guru mempelajari kisi kisi standar tersebut untuk diajarkan kepada siswa.

Menurut Mendikbud, penilaian soal UNBK yang dinilai lebih susah dan menuai protes bisa disebabkan berbagai hal.

"Itu masalahnya bisa di mana mana, bisa kisi kisi belum tersosialisasi dengan baik, bisa gurunya, terakhir, siswanya banyak tidak siap banyak menganggap soal sama tahun tahun lalu," kata dia.(Tribun Network/why/kps/wly)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved