Jelang Lebaran, Jasa Service Jam Tangan Ramai Order

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Rafdi Ghufran

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Jelang Hari Raya Idul Fitri sejumlah pedagang menuai keuntungan, tidak terkecuali penjual jasa service jam tangan.

Satu di antaranya Sorikhi (54) yang menggelar dagangannya di kawasan Koja, Jakarta Utara ikut memetik untung dari berkahnya Bulan Ramadan.

Dia mengatakan banyak pengunjung yang sengaja membetulkan jam tangan lamanya agat dapat dipakai kembali.

Baca: Perjuangkan Aset Senilai Rp 300 Miliar, Trio Bos First Travel Ajukan Banding

Sorikhi juga mengatakan puncak ramai tersebut akan berlangsung sampai hari lebaran.

"Ada penambahan jam-jam lama yang ga dibetulin, dibetulin dipakai. Jadi sampai hari terakhir mau lebaran itu," katanya, Selasa (5/6/2018).

Ia juga menambahkan kebanyakan dari permasalahan jam yang dibawa ketempatnya biasanya pada baterai dan suku cadang.

Baca: Melihat Rumah Cendana Soeharto: Mbak Tutut Buka Ruang Kerja Sang Ayah dan Perlihatkan Isi Ruang Kaca

"Biasa masalahnya baterai atau ganti sparepart," ujar Sorikhi menambahkan.

Sorikhi sudah 32 tahun menggeluti profesi sebagai penyedia jasa service jam tangan.

Sepanjang karirnya dia mengaku jarang memperbaiki jam tangan mewah.

Alasannya karena pemilik jam mewah segan untuk menitipkan barangnya ke gerai kaki lima Sorikhi.

Cita-cita Sorikhi kedepannya agar bisa memiliki toko service jam tangan sendiri.