Info Mudik 2018
Saat Malam Hari, Banyak Pemudik yang Tunggu Bus di Terminal Bayangan di Jalan Latumenten
Wahab, petugas loket bus dadakan di tempat itu mengatakan sudah seminggu ini membuka loket dadakan di tempat ini
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBORA - Pemudik dengan membawa barang bawaan tampak berkumpul di emperan Jalan Prof Dr Latumenten, Tambora, Jakarta Barat dekat mall Season City.
Menjelang Lebaran, di sepanjang jalan itu memang berubah menjadi terminal bayangan untuk mengangkut para pemudik yang enggan naik bus dari terminal.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, terlihat beberapa loket dadakan di tempat ini untuk bus tujuan kota-kota di Jawa Tengah.
Diantaranya bus untuk jurusan Brebes, Tegal, Pemalang, hingga Pekalongan.
Wahab, petugas loket bus dadakan di tempat itu mengatakan sudah seminggu ini membuka loket dadakan di tempat ini.
"Sudah seminggu ini buat nyambut arus mudik saja. Tapi ramainya baru dua hari ini," kata Wahab kepada TribunJakarta.com, Kamis (7/6/2018).
Wahab mengklaim adanya terminal bayangan di tempat ini tak melanggar aturan.
Baca: Seluruh Peserta Mudik Gratis BUMN 2018 Ditanggung Asuransi Jasaraharja Putra Aman
Pasalnya, bus-bus itu tidak ngetem di tempat ini dan tibanya pun diatas Pukul 21.00 WIB disaat arus lalu lintas sudah tidak padat.
"Busnya kan datangnya juga udah malam dan enggak ngetem, cuma ambil penumpang langsung jalan," kata Wahab.
Berjarak sekitar 300 meter dari lokasi pertama, masih di Jalan Prof Dr Latumenten tepatnya di dekat gerbang tol Jelambar 2, juga ditemukan adanya terminal bayangan.
Di lokasi ini, bus-bus luar kota terlihat ngetem di pinggir jalan tersebut.
"Kita emang nunggu disini. Kalau udah penuh baru jalan," ujar Anto, kernet bus luar kota yang sedang menunggu penumpang.
Anto mengatakan keberadaan terminal bayangan di lokasi ini bila musim mudik memang sudah berlangsung setiap tahun.
"Kalau Lebaran mah emang udah tradisi disini. Kalau hari biasa sih enggak setiap hari ngetem disini," katanya.
Untuk tarif bus, Anto menyebut sudah mengalami kenaikan sejak beberapa hari lalu.
"Sudah naik sih tapi kan enggak banyak karena kan kita naiknya secara bertahap," katanya.