Gunung Agung Bali Kembali Alami Erupsi, Warga Diminta Waspadai Pontensi Ancaman Bahaya

Berdasarkan laporan PVMBG disebutkan pula tinggi kolom abu mencapai ± 2.000 m di atas puncak (± 5.142 m di atas permukaan laut).

Tribun Bali/ Istimewa
Gunung Agung, Rabu (13/6/2018) 

Seperti yang terjadi di desa Sulangai, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung.

Padahal tempat ini letaknya lebih dari 30 km dari puncak Gunung Agung.

Warga Desa Sulangai Hery Indrawan menuturkan, saat terjadinya letusan Gunung Agung pada Minggu (10/6//2018) malam warga belum menyadari adanya hujan abu.

Apalagi letusan Gunung Agung tidak menimbulkan tanda yang bisa dilihat dari kejauhan.

Warga menyadari terjadinya hujan abu saat bangun pagi.

"Waktu bangun pagi lihat sepeda motor kok banyak debu, ternyata abu dari Gunung Agung," kata Hery pada Senin (11/6/2018).

Warga mengetahui terjadinya letusan setelah memperoleh informasi letusan yang ramai beredar di masyarakat.

Namun, sampai Senin siang belum terlihat adanya tanda-tanda akan terjadi letusan susulan.

Volume Magma di Gunung Agung Bertambah 1 Juta Meter Kubik

Volume magma di Gunung Agung di Rendang, Karangasem, bertambah sekitar 1 juta meter kubik (m3).

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Kasbani.

Penambahan magma terjadi sejak 3 minggu belakangan ini di kedalaman yang bervariasi antara 3 hingga 4 kilometer di bawah puncak, dan uplift (terangkat) 5,5 meter.

Terekam oleh GPS (Global Positioning System) terjadinya inflasi secara konsisten sejak 3 minggu lalu.

Kendati suplai magma terus bertambah, menurut Kasbani, volumenya sangat kecil dibandingkan dengan volume magma pada akhir tahun 2017 yang sebesar 40 juta meter kubik, yakni tatkala Gunung Agung memasuki fase kritis dan berstatus Awas.

"Sampai sekarang masih ada suplai magma, tapi kecil," tambah Kasbani yang ditemui saat mendampingi kunjungan Wakil Menteri ESDM di Manggis, Karangasem, Kamis (7/6/2018).

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved