Terminal Pulo Gebang Tingkatkan Keamanan dan Layanan untuk Arus Balik Lebaran
Selain itu, pihaknya juga melibatkan petugas keamanan internal Terminal Terpadu Pulogabung sebanyak 74 orang.
Penulis: Nawir Arsyad Akbar | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Sebanyak 165 petugas yang terdiri dari petugas Dishub internal terminal, TNI, Polri, hingga Satpol PP bertugas di lokasi selama 24 jam di Terminal Pulo Gebang guna menghadapi arus balik Lebaran.
Pihak terminal juga melakukan sejumlah program pembangunan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di terminal tersebut, yakni pembangunan situs terminal yang memuat informasi mengenai fasilitas, trayek bus, informasi kedatangan dan keberangkatan, dan informasi daerah terminal.
"Ke depan, kami berupaya agar bisa terintegrasi dengan terminal-terminal bus lainnya yang ada di Jakarta," ujar Kepala Terminal Pulo Gebang, Ismanto di Cakung, Jakarta Timur, Senin (18/6/2018).
Selain itu, pihaknya juga melibatkan petugas keamanan internal Terminal Terpadu Pulogabung sebanyak 74 orang yang bekerja tiga sesi selama 24 jam.
Baca: Korban Perampokan Uang Rp 40 Juta di Depok Duga Pelaku Sudah Incar Rumahnya
Ia juga menjelaskan, bahwa pihaknya menurunkan sebanyak 78 petugas kebersihan internal bekerja selama 24 jam.
Ismanto sendiri memprediksi, puncak arus balik di Terminal Pulo Gebang akan terjadi pada H+4 Lebaran, atau tepatnya pada Selasa (19/6/2018).
"H+3 belum kelihatan adanya arus balik. Kemungkinan arus balik mulai berlangsung pada H+4," ujar Ismanto.
Ia juga menambahkan, jumlah pemudik saat arus balik akan meningkat dua kali lipat ketimbang arus mudik, karena sebagian besar pemudik akan membawa keluarga atau kerabatnya menuju ibukota.
"Kami perkirakan, jumlah penumpang arus balik dua kali lebih banyak dibandingkan arus mudik," ujar Ismanto.