Jelang Asian Games, Naik Bus Pengumpan Tidak Dipungut Biaya
bus-bus tersebut digratiskan untuk membantu masyarakat menuju tempat penyelanggaraan Asian Games 2018
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, TEBET - Jelang Asian Games, berbagai kebijakan dilakukan pemerintah terkait untuk mengurai kemacetan.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansyah mengungkapkan bahwa salah satu upaya untuk mencegah kemacetan dengan menggratiskan layanan transportasi umum khususnya bus-bus feeder.
"Kita menyiapkan untuk bus-bus untuk meningkatkan kualitas angkutan umum terutama yang terkena ganjil genap. Bus-bus layanan ini kita gratiskan," ujarnya kepada awak media di Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (26/6/2018).
Baca: Meski Hari Ini Gratis Biaya Masuk, Museum Tekstil Tetap Sepi Pengunjung
Ia menerangkan bus-bus tersebut digratiskan untuk membantu masyarakat menuju tempat penyelanggaraan Asian Games 2018.
"Namun bus Transjakarta tidak digratiskan. Jumlahnya pun sesuai dengan kebutuhan di Sudirman, Thamrin. Yang penting sudah mendapatkan izin dari pak Gubernur," terangnya.
Menyoal mengenai jumlah dari bus gratis tersebut, Andri Yansyah belum bisa memastikan dengan pasti.
"Itungannya itu kita tunggu evaluasi. Gratis itu kepada masyarakat kan kalau kita subsidi. Jadi kalau kita sediakan lebih dari yang minat sedikit kan jadinya inefiesiensi. Jadi kita lihat dulu bagaimana animonya, tinggi kita tambah lagi," tandasnya.