Piala Dunia 2018
Dua Kali Adu Penalti, Kapten Timnas Kroasia: Ditakdirkan Kami Harus Melalui Drama Ekstra
Luka Modric tak mau terlalu lama larut dalam kebahagiaan setelah mengantarkan timnya ke semifinal Piala Dunia 2018.
TRIBUNJAKARTA.COM - KAPTEN Kroasia, Luka Modric tak mau terlalu lama larut dalam kebahagiaan setelah mengantarkan timnya ke semifinal Piala Dunia 2018.
Ia fokus ke laga selanjutnya kontra Inggris pekan depan (15/7/2018).
Ia menyebutkan, dua laga terakhir yang dimenangkan dengan adu penalti, sudah lebih dari cukup.
Setelah mengalahkan Denmark lewat tos-tosan 3-2 (2/7) di babak 16 besar, tim berjuluk The Vatreni ini kembali harus adu penalti saat mengalahkan tuan rumah Rusia 4-3 di perempatfinal kemarin.
Dengan demikian, pasukan Kroasia ini bermain total selama 510 menit dalam dua laga terakhir.
• Walau Pernah Dibantai Jerman, Suporter Timnas Brasil Lebih Senang Argentina yang Terjungkal
Sedang calon lawan mereka, Inggris hanya bermain 480 menit, lebih irit 30 menit, dalam dua laga terakhir.
Tim Tiga Singa menang normal 2-0 atas Swedia kemarin, setelah sebelumnya bersusah-payah mengakhiri perlawanan Meksiko lewat adu penalti 3-4 (4/7/2018).
"Harusnya kami bisa menyelesaikan pertandingan di waktu normal, tanpa perlu ke babak tambahan, apa lagi adu penalti. Tapi mungkin sudah ditakdirkan kami harus melalui drama ekstra ini," ujar sang kapten.
Ia bertekad, melawan Inggris nanti timnya harus bisa menang secara normal.
Alasannya sederhana, ia tak ingin tenaga timnya terkuras untuk laga final mendatang.
Iran Sempat Menghentikan Siaran Langsung Ketika Presiden Kroasia Peluk Pemain Timnasnya |
![]() |
---|
Antoine Griezmann Menangis Bangga akan Keberagaman Timnas Perancis |
![]() |
---|
N'Golo Kante, Juara yang Terlalu Pemalu Berpose dengan Trofi |
![]() |
---|
Pelajar SMA di Bogor Tewas Dibacok Usai Nobar Piala Dunia, Begini Kronologinya |
![]() |
---|
Jadi yang Terbesar Sepanjang Sejarah, Piala Dunia 2018 Berikan Total Hadiah 400 Juta Dolar AS |
![]() |
---|