Djournal Coffee Tawarkan Biji Kopi Lokal Sebagai Andalannya, Papua Paling Favorit
"Kita ada empat biji kopi lokal untuk di olah. Ada dari Mandailing, Bali, Toraja dan Papua," ujar Sarah Merci
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Jadikan biji kopi Indonesia sebagai menu andalannya, seluruh gerai Djournal Coffee tawarkan harga kopi yang bersahabat.
Dalam penyajiannya, Djournal Coffee menawarkan beberapa varian yang diolah dari empat jenis biji kopi asli Indonesia.
"Kita ada empat biji kopi lokal untuk di olah. Ada dari Mandailing, Bali, Toraja dan Papua," ujar Sarah Merci selaku Brand Manager Djournal Coffee saat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (17/7/2018).
Ia meneruskan, ada pula perpaduan jenis kopi arabica yang menjadi terobosan baru Djournal Coffee yakni Es Kopi Susu Batavia yang mempertemukan kopi Jawa dengan kopi Aceh dan dicampurkan dengan gula Aren dibawahnya.
"Sejauh ini kopi yang paling favorit adalah kopi dari Papua," sambung Sarah.
Baru baru ini, brand kedai kopi asli Indonesia, Djournal Coffee khusus Bandara Soekarno-Hatta mendapat penghargaan 'Airport Coffee, Tea, Non-Alcoholic Beverage Shop of the Year' di ajang FAB Awards 2018' se-Asia Pasifik oleh Moodie Davitt Report.
"Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh Moodie Davitt Report. Sebuah media publikasi digital ternama yang fokus kepada sektor travel retail di industri penerbangan," ujar CEO HMSHost International, Walter Seib.
Lanjutnya, penghargaan tersebut didapatkan melalui penilaian yang dilakukan oleh para dewan juri ahli dari tujuh kriteria.
"Overview, Innovation, Performance, Sustainability for the Travel Channel, Quality, Service dan Recognition. Djournal Caffee mengalahkan 250 saingan lainnya," ujar Walter dalam Bahasa Inggris.