Persija Jakarta
Shahar Ginanjar Resmi Bergabung, Stefano Cugurra Berharap Persija Jakarta Semakin Kuat
Shahar Ginanjar akan bermain untuk Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 Indonesia hingga akhir musim 2018.
Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Wahyu Aji
Terkait persaingan dengan kiper lain di Persija Jakarta, Shahar Ginanjar menuturkan tidak mempermasalahkannya.
Ia siap bersaing di Persija Jakarta untuk menjaga gawang.
Pelatih juga sudah bilang sama saya kita selektif, kita fair. Siapa di latihan menunjukkan kualitas, ada kemungkinan besar untuk bermain. Saya juga tidak terlalu muluk-muluk ya. Saya tidak terlalu ambisi untuk selalu bermain atau menjadi starter. Saya bekerja keras dulu. Masalah main sekali lagi itu bonus,” tutup Shahar Ginanjar.
Memilih Nomor Punggung 88
Shahar Ginanjar mengambil nomor punggung 88 bersama Persija Jakarta.
Hal itu ia putuskan karena nomor lain sudah diambil oleh pemain lain.
“Saya awalnya bingung untuk memilih nomor. Nomor 12 tidak boleh digunakan. Nomor 24 juga sudah digunakan oleh pemain lain (Nasadit),” ujar Shahar.
Mantan pemain Mitra Kukar ini berharap nomor 88 membawa hoki bagi dirinya.
• Area Hijau Pisahkan Halte Bus dengan Jalan Raya di Sudirman Bikin Bingung Warga
Karena, berdasarkan cerita yang beredar di masyarakat, angka 8 identik dengan keberuntungan.
“Jadi saya pikir kembali angka kembar bagus untuk saya. Semoga ini membawa keberuntungan kebetulan 8 juga angka yang bagus,” tambahnya.
Sebelumnya nomor punggung 88 di Persija Jakarta digunakan Reinaldo Elias da Costa pada musim lalu.
Sementara itu Shahar memang selalu identik dengan nomor 12 baik itu di Mitra Kukar maupun Barito Putera, namun di Persija Jakarta sendiri nomor 12 sudah dipensiunkan untuk Jakmania.
Saat di PSM, Shahar menggunakan nomor punggung 24.
(Persija.id)