Persija Jakarta

Shahar Ginanjar Resmi Bergabung, Stefano Cugurra Berharap Persija Jakarta Semakin Kuat

Shahar Ginanjar akan bermain untuk Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 Indonesia hingga akhir musim 2018.

Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Wahyu Aji
Instagram/@persijajkt
Kolase foto Shahar Ginanjar 

TRIBUNJAKARTA.COM -- Persija Jakarta resmi mendatangkan kiper anyar Shahar Ginanjar dari PSM Makassar, Senin (23/7/2018).

Kedatangan pemain kelahiran Purwakarta ini disambut baik oleh banyak pihak, salah satunya pelatih Stefano Cugurra atau yang akrab disapa Teco.

Teco mengungkapkan, hadirnya Shahar Ginanjar ini ke skuat Macan Kemayoran karena sesuai dengan kebutuhan tim.

Kiper berusia 27 tahun itu berstatus pinjaman.

Shahar Ginanjar akan bermain untuk Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 Indonesia hingga akhir musim 2018.

Jika ia bisa bermain bagus bersama Persija Jakarta, maka ia akan mendapatkan kontrak di musim berikutnya.

Dua Jebolan Diklat Persib Bandung Bersaing di Bawah Mistar Persija Jakarta

Teco sendiri berharap dengan bergabungnya Shahar Ginanjar akan memperkuat skuat Macan Kemayoran.

“Ya, kehadiran Shahar memang kami butuhkan karena kami butuh kiper baru untuk putaran kedua ini. Kedatangannya membuat tim semakin kuat,” ujar Teco.

Lebih lanjut, pelatih asal Brasil ini juga yakin jika kehadiran Shahar Ginanjar membuat ia memiliki banyak pilihan di sektor penjaga gawang.

Apalagi ia menilai Shahar sosok kiper yang berpengalaman.

“Dia datang buat bersaing sama Andritany, Daryono dan kiper yang ada dalam tim. Siapa yang paling bagus di dalam latihan pasti akan main,” tandas Teco.

Daftar 20 Channel K-Pop yang Miliki Subscribers Baru Terbanyak di YouTube

Shahar Ginanjar sendiri mengaku senang bisa bergabung dengan Persija Jakarta.

“Rasanya sangat senang bisa bergabung dengan salah satu tim besar dan memiliki ambisi besar di Indonesia. Bermain disini akan menjadi satu langkah besar untuk karier sepak bola saya,” ujar Shahar Ginanjar.

Selain itu, karena skuat yang ia bela kini berlokasi di Jakarta, ia juga punya kesempatan untuk mengunjungi kerabat keluarga.

“Dengan bergabung di Persija saya bisa dekat dengan keluarga karena berdomisili disekitaran Jakarta atau tepatnya Tangerang Selatan. Jadi saat ini tidak terlalu jauh, saya bisa fokus dan bekerja dengan tenang,” jelas Shahar.

Persija Jakarta Dapatkan Jasa Gelandang Menyerang Asal Brasil

Terkait persaingan dengan kiper lain di Persija Jakarta, Shahar Ginanjar menuturkan tidak mempermasalahkannya.

Ia siap bersaing di Persija Jakarta untuk menjaga gawang.

Pelatih juga sudah bilang sama saya kita selektif, kita fair. Siapa di latihan menunjukkan kualitas, ada kemungkinan besar untuk bermain. Saya juga tidak terlalu muluk-muluk ya. Saya tidak terlalu ambisi untuk selalu bermain atau menjadi starter. Saya bekerja keras dulu. Masalah main sekali lagi itu bonus,” tutup Shahar Ginanjar.

Memilih Nomor Punggung 88

Shahar Ginanjar mengambil nomor punggung 88 bersama Persija Jakarta.

Hal itu ia putuskan karena nomor lain sudah diambil oleh pemain lain.

“Saya awalnya bingung untuk memilih nomor. Nomor 12 tidak boleh digunakan. Nomor 24 juga sudah digunakan oleh pemain lain (Nasadit),” ujar Shahar.

Mantan pemain Mitra Kukar ini berharap nomor 88 membawa hoki bagi dirinya.

Area Hijau Pisahkan Halte Bus dengan Jalan Raya di Sudirman Bikin Bingung Warga

Karena, berdasarkan cerita yang beredar di masyarakat, angka 8 identik dengan keberuntungan.

“Jadi saya pikir kembali angka kembar bagus untuk saya. Semoga ini membawa keberuntungan kebetulan 8 juga angka yang bagus,” tambahnya.

Sebelumnya nomor punggung 88 di Persija Jakarta digunakan Reinaldo Elias da Costa pada musim lalu.

Sementara itu Shahar memang selalu identik dengan nomor 12 baik itu di Mitra Kukar maupun Barito Putera, namun di Persija Jakarta sendiri nomor 12 sudah dipensiunkan untuk Jakmania.

Saat di PSM, Shahar menggunakan nomor punggung 24.

(Persija.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved